Kelebihan dan Kekurangan Minum Susu Kedelai Dibanding Susu Sapi

Jakarta, tvOnenews.com - Susu kedelai adalah minuman nabati yang dibuat dari kedelai yang pembuatannya melibatkan penggilingan biji kedelai. 

Saat ini, susu kedelai menjadi pengganti susu bebas laktosa yang bermanfaat untuk kesehatan. 

Melihat banyaknya manfaat kedelai, banyak yang beralih dari susu sapi ke susu nabati ini.

Susu yang sering dikonsumsi para vegan ini juga dapat membantu menjaga kadar kolesterol. 

Menurut jurnal ilmiah berjudul Effect of Two Types of Soy Milk and Dairy Milk on Plasma Lipids in Hypercholesterolemic Adults: A Randomized Trial, yang terbit dalam Journal of the American College of Nutrition, minum susu kedelai dapat menurunkan kadar LDL (Low Density Lipoprotein).

Konsumsi susu kedelai juga tidak mempengaruhi insulin dan glukosa yang merupakan variabel dari pengatur kadar kolesterol LDL. 

Jika kamu berisiko mengalami peningkatan LDL, kamu bisa cek Hematologi Lengkap untuk memantau kadar gula darah.

Selain itu terdapat isoflavon salah satu senyawa yang terkandung dalam kedelai. Bahan kimia ini bernama “fitoestrogen”. 

Isoflavon ini bereaksi dalam tubuh seperti bentuk estrogen yang lemak. 

Mengonsumsi susu kedelai dan produk kedelai lainnya dapat membantu mengurangi gejala menopause. Contohnya gejala hot flashes.

Menurut data kesehatan dari The Warner College of Dairy Technology, komposisi nutrisi pada susu kedelai memberikan bermacam manfaat kesehatan.

Contohnya termasuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, kanker, serta gejala pascamenopause. Namun apa kekurangan dari minum susu kedelai? Simak selengkapnya (awy)