Cerita Kopral Ahmad Saat Evakuasi Kapolda Jambi, Tandu Penyelamatan Berputar Kencang di Udara

Rabu, 22 Februari 2023 - 13:44 WIB

Jambi, tvOnenews.com - Suasana haru ini terlihat saat tim evakuasi yang membawa korban kecelakaan helikopter tiba di Posko Heli Merangin, Jambi. Korban disambut keluarga kerabat dan rekan kerja dengan menangis haru.

Kospri Kompol Ayani dan Aipda Susilo langsung sujud syukur setelah melakukan pendaratan usai dilakukan evakuasi karena selamat dari maut.

Sebelumnya helikopter Polda Jambi yang ditumpangi Kapolda Jambi bersama rombongan mengalami kecelakaan di perbukitan Muara Emat Kerinci saat hendak melakukan peresmian Gedung SPKT Polres Kerinci.

Dinginnya cuaca di hutan tidak menyurutkan semangat para korban untuk bertahan hidup menunggu tim evakuasi melakukan penjemputan.

Setelah terhambat karena cuaca buruk 8 orang korban kecelakaan helikopter akhirnya berhasil dievakuasi pada hari Selasa (21/2/2023) sore.

Saat evakuasi, kejadian berlangsung dramatis. Seorang anggota TNI yaitu Kopral Ahmad menjadi pusat perhatian karena saat proses evakuasi Kapolda, Ahmad terus memegang korban meski dia terombang-ambing dan berputar-putar.

Proses evakuasi 8 korban jatuhnya Helly Bell 3001 di Perbukitan Tamiai, Kerinci Jambi berjalan sangat dramatis.

Salah satu yang menarik perhatian adalah aksi Kopral Ahmad yang merupakan prajurit dari Kopaska TNI angkatan udara dari Lanud Pekanbaru.

Ahmad khusus didatangkan ke lokasi untuk mengevakuasi para korban termasuk Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono.

Rusdi merupakan korban dengan kondisi luka terparah sehingga Ahmad harus sangat berhati-hati.

“Kondisi Bapak (Irjen Pol Rusdi -red) tangannya patah, sama punggung belakang. Diusahakan seenak mungkin saya pegang sudah ready semua, untuk selingnya sudah turun saya masukkan, naik ke atas. Makanya sekencang apapun tadi saya tidak lepas, karena kalau sempat saya lepas resiko di Bapak Kapolda tadi dia karena tidak mungkin 100% alat itu kita percaya. Makanya betul-betul saya pegang dan memastikan keselamatan beliau, Alhamdulillah berjalan dengan lancar,” tutur Kopral Ahmad.

Proses evakuasi tersebut berjalan sekitar 15 hingga 18 menit lamanya dengan ketinggian kurang lebih 25 meter.(awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
01:38
00:54
01:06
02:40
02:12
Viral