Menurut Data Statistik, Kelompok yang Menolak Israel Lebih Banyak, Apa Alasannya?

Jakarta, tvOnenews.com - FIFA secara resmi telah mengeluarkan pernyataan terkait pembatalan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Adapun suatu data statistik yang menunjukan sejumlah kelompok yang menolak israel cukup banyak, sebenarnya apa alasannya? 

Terkait hal tersebut, Ismail Fahmi selaku Pendiri Drone Emprit memberikan tanggapannya bahwa dalam suatu analisis sebagian besar publik secara sedimen lebih banyak menolak yang jika dilihat secara online jumlahnya hampir di angka 50 persen itu isi pernyataan penolakan. 

Sikap itu juga sangat terlihat pada sejumlah partai, gubernur, ormas, tokoh masyarakat, bahkan dukungan dari para masyarakat diluar sana terhitung 60 persen yang ikut serta menolak. 

Kemudian hal ini semakin buyar pada saat FIFA resmi mengeluarkan pernyataan pembatalan kepada Indonesia. 

Terlebih pernyataan FIFA yang menuliskan "dengan situasi dan kondisi sekarang" yang dimana secara tidak langsung pihaknya menggambarkan keadaan Indonesia yang tidak baik-baik saja. 

Adapun penolakan tersebut didukung keras oleh Beberapa gubernur yang sesuai data setelah pengumuman pembatalan tuan rumah tersebut, sang gubernur terpantau disalahkan oleh para netizen. Berikut selengkapnya. (ayu)