Rocky Gerung Meminta Maaf soal Kritik ke Jokowi yang Membuat Gaduh

Jakarta, tvOnenews.com - Akademisi Rocky Gerung meminta maaf atas pernyataannya yang mengundang berbagai reaksi dan kegaduhan.

Namun cendekiawan muslim Din Syamsudin menilai Rocky Gerung sebagai warga negara dan cendekiawan memiliki hak dan kewajiban untuk mengkritik pemerintah.

Rocky Gerung akademisi sekaligus pengamat politik sudah belasan kali dilaporkan ke polisi karena tuduhan telah menghina Presiden Joko Widodo.

Laporan diajukan oleh Dewan Hukum PDIP Perjuangan dan sejumlah relawan.

Rocky akhirnya memberi klarifikasi atas kasusnya yang Mendulang kontroversi di masyarakat.

Rocky kembali menegaskan pernyataannya merupakan bentuk kritik dan bukan untuk menyerang pribadi Joko Widodo.

Rocky juga menyampaikan permintaan maaf karena telah membuat kegaduhan di masyarakat.

Sebelumnya Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko memperingatkan Rocky Gerung tidak mengganggu presiden.

Menurutnya pernyataan Rocky Gerung sudah menyerang presiden dan tak bisa ditoleransi.

Reaksi berbeda ditunjukkan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin. Ia malah membela Rocky Gerung.

Menurut Din Syamsudin Rocky Gerung sebagai warga negara dan cendekiawan memiliki hak dan kewajiban untuk mengkritik pemerintah termasuk presiden dan seyogyanya pejabat tidak perlu unjuk kekuatan.

Rocky Gerung dilaporkan terkait pernyataannya yang dinilai menghina Presiden Joko Widodo dan menyebarkan berita bohong. (awy)