Petaka Jerat Pinjol Berujung Perampokan dan Pembunuhan

Cilegon, tvOnenews.com - Jerat pinjaman online atau pinjol ternyata berujung tindakan kriminalitas yang fatal hingga berujung pada kematian.

Akibat terlilit utang pinjol mahasiswa Universitas Indonesia tega membunuh Adik tingkatnya sendiri.

Tersangka Altafasalya Ardnika Basya tega membunuh adik kelasnya sendiri.

Tersangka menikam korban di kosan kawasan kukusan Beji Depok, Jawa Barat hingga tak bernyawa karena ingin menguasai harta temannya itu.

Tindakan kejahatan rela dilakukan tersangka demi melunasi utang pinjol Rp15 juta.

Jalan buntu untuk melunasi utang pinjaman online memicu orang untuk melakukan perbuatan apapun demi melepas dari tenor dan bunga mencekik ala pinjol.

Bahkan sejumlah karyawan di kota Cilegon Banten merampok gudang distributor rokok.

Aksi para tersangka terekam kamera pengawasan saat menjebol lokasi yang menjadi target curiannya. Berbekal kamera CCTV polisi gerak cepat menangkap para tersangka.

Setelah ditelusuri motif para tersangka lagi-lagi karena terlilit utang pinjaman online. Total kerugian akibat pencurian itu mencapai Rp203 juta.

Lalu apakah pinjaman online bisa menjadi solusi cepat untuk mengatasi masalah keuangan yang mendesak?

Dalam praktiknya kenapa banyak yang terperangkap dan tidak sanggup untuk melunasi pinjol dan bukannya lepas dari pinjol? (awy)