Laporan Utama: Jokowi-Mega Kapan Bertemu?

Rabu, 24 Januari 2024 - 12:38 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - PDIP dan istana membantah Presiden Jokowi meminta bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Meski hubungan keduanya tidak harmonis, sejumlah pihak menilai pertemuan keduanya diperlukan untuk menjaga suhu politik.

Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terlihat begitu menghayati lagu “Jangan Ingkari Janji” yang dinyanyikan Slank. Mega begitu larut dalam tariannya di depan puluhan ribu pendukungnya dalam kampanye terbuka Ganjar-Mahfud di Bandung, Jawa Barat.

Tarian Mega itu dilakukan di saat beredar kabar Presiden Joko Widodo meminta bertemu dengannya.

Sekjen PDIP Hasto Kristianto menyatakan Megawati selalu membuka pintu untuk untuk bertemu dengan tokoh bangsa atau pemimpin lainnya.

namun yang membantah rencana pertemuan bahkan menuding ada agenda terselubung di balik kabar tersebut.

Pihak istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana juga menyatakan bantahan atas kabar itu.

Kabar permintaan Jokowi untuk bertemu Megawati tentu tak muncul begitu saja.

Dinamika politik yang semakin keras khususnya menyangkut langkah politik menghadapi potensi Pilpres putaran kedua diduga menjadi alasan permintaan pertemuan tersebut.

Pakar politik Khairul Umam menyatakan Jika benar ada permintaan pertemuan, hal itu merupakan langkah politik untuk menghadapi kemungkinan terjadinya pilpres putaran kedua.

Namun pertemuan itu sepertinya sulit terwujud di tengah hubungan keduanya yang tak lagi harmonis.

Bukan rahasia lagi bahwa hubungan Mega-Jokowi sangat buruk imbas dari dinamika Pilpres 2024.

Pertemuan terakhir Mega dengan Jokowi terjadi 29 September di Rakernas PDIP. Saat itu Mega, Jokowi, dan Ganjar memamerkan kemesraan sebagai tokoh terbaik PDIP.

Namun putusan MK yang disusul majunya Gibran dalam pilpres membuat hubungan Mega dengan Jokowi meruncing.

Meski masih berada dalam partai yang sama, sikap politik yang berbeda menempatkan keduanya sebagai kubu yang berlawanan.

Megawati beberapa kali melontarkan kritikan kas kepada Jokowi. Kritikan itu menyikapi dinamika politik yang terjadi dalam Pilpres 2024.

Umam menilai sikap Jokowi yang membangkang dari keputusan PDIP dalam pilpres meninggalkan luka yang sangat dalam bagi Megawati. (awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:03
00:58
07:10
03:08
07:10
01:19
Viral