Polisi Telusuri 3 Pemuda Bandung Diduga Dikeroyok Pendukung Capres

Rabu, 24 Januari 2024 - 12:57 WIB

Bandung, tvOnenews.com - Tiga pemuda mengaku menjadi korban pemukulan orang tidak dikenal saat ada kampanye capres di Lapangan Tegalega Kota Bandung, Jawa Barat.

Polisi masih melakukan penyelidikan dan mendalami kronologis kasusnya dengan mengumpulkan sejumlah saksi dan barang bukti.

Kapolsek Regol Ajun Komisaris Polisi (AKP) masih melakukan penyelidikan dan meminta sejumlah saksi atas kejadian pengeroyokan terhadap di Korban warga Babakan Tarogong, Pasir Koja, Kota Bandung saat kampanye (Hajatan  Rakyat) Capres 03 Ganjar di Lapangan Tegallega pada 21 Januari 2024 lalu.

"Kami mendapatkan informasi pada 21 Januari pukul 10.30 Wib ada kejadian pemukulan di Jalan Inggit Garnasih Kecamatan Regol," kata AKP Aji Riznaldi Selasa (23/1/2024). 

Kapolsek  mengatakan korban masih mempertimbangkan untuk melaporkan kejadian tersebut. Sebab keluarga korban memiliki riwayat penyakit.  

Hasil penelusuran di media sosial, Aji mengatakan tiga pemuda mengalami luka di daerah hidung, mata dan wajah. Pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kronologis acara tersebut.

"Kita melakukan penyelidikan sedang menelusuri TKP. Untuk tindakan kepolisian mengumpulkan saksi-saksi saat di TKP kemudian dari CCTV di sekitar TKP," kata dia. 

Sementara itu, Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono mengatakan terkait adanya tiga orang korban pemukulan saat kampanye terbuka "Hajatan Rakyat" Capres 03 Ganjar Pranowo pada 21 Januari 2024 di Lapangan Tegalega, Kota Bandung lalu. Pihaknya perlu melakukan penelusuran terlebih dahulu.

Sebelumnya, rekaman video yang memperlihatkan tiga orang pemuda di Kota Bandung mengalami luka-luka di bagian wajah viral di media sosial. 

Mereka mengaku menjadi korban penganiayaan dari sejumlah orang yang melintas di Jalan Inggit Garnasih. 

Dari video yang beredar, terlihat satu orang pemuda menggunakan helm mengalami pendarahan di bagian hidung. 

Sedangkan satu orang perempuan mengalami luka di bagian pelipis termasuk satu orang pemuda lainnya.

Narasi yang ditulis pada rekaman video tersebut yaitu mereka hendak pulang dari Jalan Sriwijaya menuju Pasirkoja. 

Namun, tiba di Jalan Inggit Ganarsih terdapat rombongan bus dengan penumpang yang mengacungkan tiga jari ke arah korban. 

Korban pun meresponnya dengan mengacungkan dua jari ke arah penumpang bus.

Penumpang bus tersebut keluar dari bus dan melakukan penganiayaan. Mereka mengaku sudah melaporkan kejadian itu ke Polsek Regol. (awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:42
02:06
01:02
00:50
01:52
01:30
Viral