Kereta Api Serayu Jurusan Pasar Senen-Purwokerto Anjlok di Ciamis | tvOne

Jumat, 2 Oktober 2020 - 09:41 WIB

Kabupaten Ciamis, Jawa Barat – Kereta Api Serayu jurusan Pasar Senen-Kiaracondong-Purwokerto anjlok di Kampung Ranca Utama, Kecamatan Pawindan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada Kamis sore, 1 Oktober 2020. Lokomotif keluar dari rel sehingga enam gerbong di belakangnya juga anjlok. Beruntung 69 penumpang dan masinis selamat dan tidak mengalami luka, mereka dievakuasi ke Stasiun Banjar menggunakan bus. Namun kejadian ini mengakibatkan perjalanan kereta api di jalur lintas selatan tersendat selama proses evakuasi lokomotif, sehingga perjalanan lainnya terpaksa dialihkan ke jalur utara.

Hingga Jumat (2/10) proses pemindahan lokomotif dan gerbong Kereta Serayu masih berlangsung. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mendatangkan lokomotif lain untuk mempermudah evakuasi tersebut.

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Noxy Citrea menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KA Serayu di petak jalan antara Stasiun Manonjaya dan Stasiun Ciamis di Km 285 +0/1 melalui siaran pers di situs resmi PT KAI, www.kai.id.

Menurut Noxy, laporan pertama kali diterima dari masinis KA 322 Serayu Pagi relasi Pasar Senen - Kiaracondong - Purwokerto pada pukul 17.25 WIB,  bahwa kereta mengalami anjlok pada roda lokomotif. Terkait dengan hal tersebut, Noxy  menyampaikan bahwa kereta penolong beserta petugas langsung menuju lokasi untuk segera melaksanakan evakuasi. 

“Kami sampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan yang disebabkan anjloknya KA. Saat ini petugas sedang melakukan evakuasi dan fokus mengembalikan roda lokomotif ke jalurnya,” jelas Noxy.

KA Serayu relasi Pasar Senen - Kiaracondong - Purwokerto tersebut membawa 6 kereta ekonomi dan mengalami anjlok pada roda lokomotif.

Perjalanan kereta api yang terganggu selama proses evakuasi berlangsung adalah  KA Turangga, relasi Bandung - Surabaya Gubeng. Kereta ini mengalami perubahan pola operasi ke lintas Utara menuju Cikampek, Cirebon, Purwokerto, Kroya, dan kemudian kembali ke lintas selatan menuju Surabaya Gubeng. KA Turangga dengan pola operasi memutar telah berangkat dari Stasiun Bandung pukul 18.49 WIB.

Saat ini KAI fokus dalam melakukan evakuasi agar jalur tersebut dapat segera kembali dilalui.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang pelanggan rasakan atas kejadian ini. Kami akan berupaya sebaik mungkin agar perjalanan kereta api dapat kembali normal," tutup Noxy. (act)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
02:02
Viral