KA Serayu yang Anjlok di Ciamis Berhasil Dievakuasi | tvOne
Kabupaten Ciamis, Jawa Barat – Rangkaian Kereta Api (KA) Serayu relasi Pasar Senen-Kiaracondong-Purwokerto yang anjlok di di petak jalan antara Stasiun Manonjaya dan Stasiun Ciamis di Km 285, Ranca Utama, Pawindan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berhasil dievakuasi pada Jumat, 2 Oktober 2020, pagi. Tetapi hingga siang jalur lintasan masih diperbaiki. Terdapat dua rel yang diganti petugas karena rusak. Sehingga belum terlihat perjalanan rangkaian kereta lain, baik dari arah Jawa Barat menuju Jawa Tengah maupun sebaliknya.
Gerbong lokomotif dievakuasi ke Stasiun Banjar. Sedangkan rangkaian gerbong dipindah ke Stasiun Manonjaya.
KA Serayu anjlok pada Kamis (1/10) petang, yakni pukul 17.25 WIB. Lokomotif keluar dari rel sehingga enam gerbong di belakangnya juga anjlok. Beruntung 69 penumpang dan masinis selamat dan tidak mengalami luka, mereka dievakuasi ke Stasiun Banjar menggunakan bus. Namun kejadian ini mengakibatkan perjalanan kereta api di jalur lintas selatan tersendat selama proses evakuasi lokomotif, sehingga perjalanan lainnya terpaksa dialihkan ke jalur utara.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Noxy Citrea menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan akibat anjloknya KA Serayu. Menurut Noxy kereta mengalami anjlok pada roda lokomotif.
“Kami sampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan yang disebabkan anjloknya KA. Saat ini petugas sedang melakukan evakuasi dan fokus mengembalikan roda lokomotif ke jalurnya,” jelas Noxy.
KA Serayu relasi Pasar Senen-Purwokerto tersebut membawa 6 kereta ekonomi dan mengalami anjlok pada roda lokomotif.
Perjalanan kereta api yang terganggu selama proses evakuasi berlangsung adalah KA Turangga, relasi Bandung - Surabaya Gubeng. Kereta ini mengalami perubahan pola operasi ke lintas Utara menuju Cikampek, Cirebon, Purwokerto, Kroya, dan kemudian kembali ke lintas selatan menuju Surabaya Gubeng. (act)
(Lihat juga: CATAT!!! PT KCI: YANG KAMI IJINKAN MASKER KAIN 3 LAPIS DAN MASKER KESEHATAN)