Joe Biden Sebut Trump Mengabaikan Rakyat AS dalam Pandemi COVID-19 | tvOne

Senin, 12 Oktober 2020 - 10:59 WIB

Pennsylvania, Klik Disini -  Kandidat presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengkritik kandidat petahana Donald Trump yang dianggap meremehkan bahaya virus corona (COVID-19) dan berbagai dampaknya. Biden mengatakan hal tersebut saat berkampanye ke negara bagian Pennsylvania, yang merupakan salah satu negara kunci kemenangan Trump pada Pilpres periode yang lalu.

Menurut mantan Wakil Presiden (Wapres) era Barack Obama ini, Trump  mengabaikan dampak virus Corona terhadap rakyat AS, sehingga ia tak pantas menjadi presiden kembali. Ia menyebutkan seharusnya AS dipimpin oleh presiden yang memahami kondisi rakyatnya. Biden mengatakn, telah lebih dari 219 ribu rakyat AS yang meninggal akibat terinfeksi Corona. Bahkan AS merupakan negara dengan kasus Corona tertinggi di dunia. Jumlah kasus Corona di AS telah lebih dari 7,9 juta kasus.

Biden sendiri kerap mengkritik sikap Trump yang tidak bisa memberi contoh yang baik kepada masyarakat mengenai protokol kesehatan pencegahan Corona. Trump sering terlihat tidak menggunakan masker saat berada di ruang publik. Bahkan Trump kerap merendahkan orang-orang yang taat menggunakan masker. Trump sendiri akhirnya tertular virus Corona. Tidak hanya Trump, ibu negara AS, Melania Trump juga terinfeksi virus Corona. Untuk itu Joe Biden meminta Trump menyampaikan pesan tentang pentingnya penggunaan masker. “Saya berharap bahwa presiden—yang telah melalui apa yang ia alami dan saya senang ia tampaknya kembali sehat—akan menyampaikan hal yang benar kepada warga Amerika bahwa masker itu penting,” kata Biden.

Keengganan Trump untuk mendorong penggunaan masker menjadi fokus sasaran dalam kampanye Biden—yang menyoroti penanganan Trump atas pandemi di AS. Para pakar kesehatan, termasuk di dalam pemerintahan Trump sendiri, menyatakan bahwa menggunakan masker merupakan cara paling efektif untuk menahan penyebaran virus Corona. (ari)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
02:02
Viral