Linu Banget! Gagal 'BM' Seorang Bocah Terjatuh & Terlindas Mobil | tvOne

Tangerang Selatan, Banten – Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak melakukan “BM” alias Bajak Mobil kemudian terjatuh dan terlindas kendaraan di belakangnya kini tengah viral di media sosial. Rekaman yang terjadi di kawasan Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan tersebut membuat siapapun yang melihatnya merasa linu. Kini polisi tengah menyelidiki siapa korban dari peristiwa yang diyakini berlangsung pada Senin, 12 Oktober 2020 itu.

Dari video yang ramai dibagikan di medsos, terlihat sejumlah anak mengadang sebuah mobil bak terbuka atau pikap di salah satu lampu merah. Satu per satu dari para bocah tersebut mendekat dan melompat ke dalam bak. Ada belasan orang jumlahnya. Ketika mereka melakukan itu, pikap terus melaju.

Namun nahas, seorang anak yang berbaju hitam dan bertopi putih tak mampu mengimbangi kecepatan mobil. Ia sempat terseret beberapa meter sambil berpegangan di bak mobil, sebelum akhirnya melepas pegangannya. Anak tersebut terjatuh ke jalan, kemudian terlindas Innova yang berada tepat di belakang pikap.

“Dari keterangan awal, sepertinya ini arahnya ke tabrak lari. Makanya kita masih kejar terus ini siapa yang mengendarai pikap maupun Innovanya dengan korbannya harus kita temukan dulu supaya kita tahu kronologis yang sebenarnya,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan, AKP Bayu Marfiando.

Bayu mengimbau warga, terutama anak-anak, untuk tidak melakukan bajak mobil.

“Memang sudah diatur untuk menumpang kendaraan bak atau yang bukan peruntukannya itu memang dilarang karena sangat berbahaya bagi mereka sendiri,” tambahnya.

Bayu mengaku belum bisa memproses kasus ini karena minimnya informasi mengenai korban dan pengemudi dua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan.

Video kecelakaan ini diunggah oleh akun @tangerang.terkini di Instagram. Disebutkan bahwa peristiwa terjadi di depan Halte Bus The Flavor Bliss, Alam Sutera, Tangerang Selatan pada Senin (12/10) sekitar pukul 16.00 WIB.

“BM” adalah istilah anak-anak masa kini yang bisa berarti “Bajak Mobil”, “Berhentiin Mobil”, “Bak Mobil”, dan lain-lain. Fenomena ini sering ditemukan di pinggir-pinggir jalan dan dilakukan secara berkelompok. (act)