Robot Canggih Bantu Cari Black Box Sriwijaya Air SJ-182 | tvOne

Selasa, 12 Januari 2021 - 14:29 WIB

Jakarta – Di hari keempat pencerian korban dan puing-puing serta black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182 , TNI AL dan Basarnas menggunakan sebuah robot bawah laut. Penggunaan robot bawah laut atau  Remote Operation Vehicle (ROV) ini untuk memaksimalkan pencarian.

ROV dikendalikan dari jarak jauh untuk mencari keberadaan Black Box pesawat Sriwijaya SJ 182. ROV sendiri dikendalikan oleh pusat hidrogafi dan oceanografi TNI Angkatan Laut dari Kapal Regel 933 yang saat ini berada di lokasi pencarian di perairan Kepulauan seribu, Jakarta.

Uji coba ROV ini dilakukan untuk memastikan alat ini berfungsi dengan baik guna melakukan pencarian korban & Serpihan pesawat Sriwijaya SJ 182 yang hilang kontak pada posisi 11 mil laut (nautical mile/nm) di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Provinsi Banten, setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

ROV merk IDrobotica buatan Swiss ini mampu menyelam hingga enam jam lamanya dengan kemampuan menyelam hingga kedalaman 2000 meter.

Nantinya ROV tersebut akan bersama-sama tim penyelam untuk melakukan pencarian dititik yang sudah terditeksi.

Hingga pencarian di hari keempat,  tim Sar gabungan telah menemukan sebanyak 74 kantong jenazah berisi potongan tubuh manusia dan beberapa bagian pesawat. Bagian besar pesawat sebanyak 24 dan serpihan kecil sebanyak 16.

Sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC dengan "call sign" SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB. Saat hilang dari radar, pesawat diperkirakan sedang di atas perairan antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kabupaten Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta.

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra. (mii)

 

Lihat Juga: KRI Rigel Kembali Temukan Identitas Korban Sriwijaya Air SJ-182 | tvOne

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:59
02:00
01:32
25:54
04:20
02:33
Viral