Pasien Covid-19 di Bekasi Terus Meningkat, Jumlah Kasus di Bekasi Tembus 19.044 Orang | tvOne

Rabu, 20 Januari 2021 - 09:16 WIB

Bekasi, Jawa Barat - Pasien Covid 19 di Bekasi terus meningkat, jumlah kasus di Bekasi tembus 19.044 orang. 

Ketersediaan ruang ICU di sejumlah rumah sakit rujukan baik swasta maupun milik pemerintah di Kota Bekasi pun hampir penuh. Jumlah pasien COVID-19 di Kota Bekasi, Jawa Barat meningkat sementara ruang ICU yang tersedia hampir penuh.

Kondisi ini membuat pemerintah Kota Bekasi mengambil kebijakan menambah ruang perawatan isolasi bagi pasien COVID-19 di RSUD Kota Bekasi dan Rumah Sakit Darurat di Bekasi yang digunakan pada pekan depan.

Selain itu, Pemkot Bekasi juga akan menambah 65 ruang perawatan isolasi di Rumah Sakit Darurat yang berada di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. 

“Kita juga terbatas dengan jumlah kapasitas penduduk yang ada. Kita kan hampir 2,4 juta lebih kondisi sekarang kan semua daerah terjadi peningkatan alternatifnya menambah ruang isolasi di stadion ini,” ungkap Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

Ia menegaskan jika nantinya akan ada penambahan ruang untuk pasien positif COVID-19 di Stadion Patriot Candrabhaga ada 65 ruang dan ada juga di Bekasi Utara. Di Rumah Sakit Umum bagian Blok F akan ada beberapa lantai yang nantinya menjadi ruang isolasi. Hal itu disebabkan karena kapasitas ruang isolasi di RSUD Kota Bekasi hampir penuh.

“Hampir penuh makanya kemarin laporan direkturnya untuk menambah kapasitas ruang untuk minimal menanggulangi dari kegawatdaruratan yang ada,” ujarnya lebih lanjut. Saat ini jumlah kasus infeksi COVID-19 di Kota Bekasi mencapai 19.044 kasus dengan jumlah orang yang meninggal mencapai 327 jiwa. 

Vaksinasi COVID-19 di Bekasi, Jawa Barat

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Budi Setiyadi menyebut distribusi vaksin ke sejumlah daerah dilakukan secara khusus. Budi mengatakan, Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan, Gugus Tugas Covid-19 dan Menteri Komunikasi dan Informatika perihal mobilisasi vaksin.
 
Pemerintah Kota Bekasi menargetkan pemberian vaksin COVID-19 tahap pertama ditujukan ke 11 ribu tenaga medis. Sementara warga menanti dengan harap-harap cemas pemberian vaksin COVID-19.
 
Meski belum menerima vaksin COVID-19, Pemerintah Kota Bekasi telah bersiap untuk memberikan vaksin COVID-19 kepada warganya. Tahap pertama ditujukan ke 11 ribu tenaga medis. Jumlah tersebut masih jauh dari harapan Pemerintah Kota Bekasi yang menargetkan bisa memberi vaksin ke sekitar 30 persen dari jumlah penduduk Kota Bekasi yang mencapai 24 juta jiwa.
 
“Vaksinnya katanya baru untuk pelayanan para medis sekitar 11 ribuan,” kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi. Perihal target vaksinasi COVID-19, Ia mengungkapkan bahwa pihaknya meminta sekitar 30 persen dari warga dan faskes. “Tapi sekarang baru dikasih 11 ribu berarti kan 0 koma,” ungkapnya.
 
Warga Bekasi pun menanti dengan harap-harap cemas kedatangan vaksin COVID-19. Meski sebagian orang masih ragu dengan efektivitas vaksin, namun diharapkan vaksin dapat mengatasi pandemi COVID-19. (adh)
 

Lihat juga: Jumlah Kasus Positif Terus Meningkat, DKI Darurat RS COVID-19

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:08
01:52
01:57
01:49
02:07
01:58
Viral