NGERI! Kelompok Separatis Bersenjata Serang TNI-Polri, Seorang Prajurit Terluka | tvOne

Senin, 15 Februari 2021 - 09:46 WIB

Ilaga, Papua - Baku tembak antara pasukan gabungan TNI Polri dengan kelompok separatis bersenjata (KSB) terjadi di wilayah kampung Jenggerpaga, Puncak, Papua. Insiden tersebut membuat satu orang personel TNI terluka.

Pada sabtu (13/2) sekitar pukul 14.45 WIT terjadi baku tembak antara aparat keamanan gabungan TNI Polri dengan KSB. Peristiwa ini terjadi di kampung Jenggerpaga, Distrik Illaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Baku tembak terjadi saat aparat gabungan TNI Polri sedang melaksanakan pengamanan dan olah tempat kejadian perkara kasus penikaman seorang pengendara ojek yang terjadi 9 Februari lalu.

Dalam baku tembak ini, satu anggota TNI bernama Prada Maulana terluka dan sudah dievakuasi ke Mapolres Puncak.

Sementara sejumlah aparat keamanan lainnya yang berada di kota ilaga melakukan pengamanan di pos masing-masing lantaran kelompok separatis bersenjata akan memasuki wilayah kota ilaga.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes pol Ahmad Mustofa Kama mengatakan aparat gabungan sempat melakukan pengejaran terhadap KSB usai terjadinya kontai tembak.

“Saat itu juga, rekan rekan meakukan pengejaran terhadap mereka. Hampir 3 jam terlibat kontak tembak. Mereka melarikan diri ke arah bukit,” kata Kamal.

Tim gabungan tidak memungkinkan untuk mengejar KSB ke arah bukit karena posisi itu menguntungkan pihak KSB. “Bukit itu cukup strategis untuk perlindungan mereka dari tambakan, posisi itu tidak memungkinkan bagi kita,” kata Kamal.

Kamal mengatakan bahwa di wilayah Ilaga memang kerap terjadi kekerasan yang dilakukan oleh KSB terhadap warga sipil. Namun sudah setahun terakhir wilayah Ilaga aman kondusif, sehingga insiden KSB di kota Ilaga cukup disayangkan.

“Sudah hampir satu tahun tidak ada kekerasan di kabupaten Ilaga,” kata dia seraya mengatakan bahwa berbeda kondisinya dengan Kabupaten Nduga dan kabupaten Puncak.

Kamal menambahkan bahwa pihak kepolisian telah mengidentifikasi para pelaku penambakan. Para pelaku adalah anggota KSB pimpinan Lekagak Telenggen yang juga menjadi pelaku pembakaran kamp dan kendaraan milik PT Unggul beberapa hari sebelumnya.

Kontak Tembak di Intan Jaya

Kontak tembak antara tentara dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB), kembali terjadi lagi pada Senin (15/2) pagi, di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Dalam kontak tembak itu dilaporkan seorang prajurit dari Yonif 400/BR yang tergabung dalam satuan tugas pengamanan daerah rawan (satgas pamrahwan) yakni Prada Ginanjar meninggal akibat luka tembak yang diderita-nya.

Informasi dihimpun, baku tembak yang terjadi sekitar pukul 08.20 WIT itu mengakibatkan Prada Ginanjar terkena tembakan di bagian perut hingga meninggal. Jenazahnya saat ini sudah dievakuasi ke Timika dengan menggunakan helikopter.

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Yogo dan Dandrem 173 PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan yang dilaporkan berada di Sugapa hingga kini belum bisa dihubungi dari Jayapura. Termasuk Kapen Kogabwilhan III Kol CZI I Nyoman Suriastawa hingga berita ini diturunkan belum memberikan informasi lanjutan. (ito)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:36
01:13
10:09
07:45
09:41
04:03
Viral