Dua Speedboat Tabrakan di Perairan Halmahera Selatan, 2 Orang Meninggal Dunia

Halmahera Selatan, Ternate Utara - Kantor Basarnas Ternate menyatakan terjadi tabrakan "speedboat" Habibi dan Hasiqah di Perairan Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi  Maluku Utara (Malut), Jumat (6/8) malam mengakibatkan satu penumpangnya, Barry Hamdaany Abubakar (43)​​​​​​ meninggal dunia.

Sekitar pukul 17.30 WIT, menurut informasi awal yang diterima dari anggota Dishub Bacan telah terjadi kecelakaan dua speedboat Habibi dan Hasiqah, yakni mengalami tabrakan di depan Desa Kubung Halmahera Selatan. Kronologi kecelakaan terjadi di Perairan Desa Kubung, Kecamatan Bacan Selatan yang melibatkan speedboat Habibi 01 dan speedboat Hasiqah. Diketahui speedboat Habibi yang di nahkodai melaju dari arah Desa Kawasi, Pulau Obi menuju Pulau Bacan dengan membawa penumpang sebanyak 13 orang.

Sedangkan speedboat Hasiqah melaju dari arah Kupal, Pulau Bacan menuju Kawasi. Speedboat ini dikemudikan Faris dan membawa 5 orang penumpang dan 3 orang ABK. Kedua speedboat tersebut kemudian berpapasan di Perairan Kubung dengan jarak diantara keduanya sekitar 100 meter. Kendati begitu, tabrakan pun tak dapat terhindarkan.

Akibat insiden ini 1 orang mengalami patah tulang dan 1 orang lainnya meninggal dunia. “Pada saat terjadi tabrakan speedboat Hasiqah terbalik dan tenggelam. Dalam peristiwa terjadi terdapat 1 korban meninggal dunia yang teridentifikasi sebagai kepala bank pelat merah saat dilakukan evakuasi dari TKP ke rumah sakit,” ungkap Wakapolres Halmahera Selatan Kompol Rusli Mangoda.

Saat dalam perjalanan tim mendapatkan informasi bahwa seluruh penumpang berjumlah 20 orang sudah dievakuasi ke daratan oleh kapal cepat milik masyarakat yang melintas di sekitar lokasi peristiwa, dan diketahui ada beberapa korban yang mengalami cedera dan sudah dievakuasi RSUD Bacan.

Akibat kecelakaan itu, seorang penumpang dalam kondisi kritis bernama Barry Hamdaany Abubakar yang juga Kepala BRI Cabang Kawasi Pulau Obi dan satu orang patah tulang bernama Radit Saputra, keduanya dievakuasi ke RSUD Bacan menggunakan ambulans Polres Bacan. 

Dalam peristiwa itu, nyawa Kepala BRI Cabang Kawasi Barry Hamdaany Abubakar tidak bisa tertolong dan meninggal dunia, kemudian sesuai permintaan keluarganya korban langsung dibawa ke Ternate menggunakan kapal laut untuk dikebumikan pada Sabtu ini di Ternate. (adh)