Diminta Menyerahkan Diri, Aparat Masih Buru Empat Anak Buah Ali Kalora

Palu, Sulawesi Tengah - Polisi telah memberikan ultimatum kepada empat anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT), setelah pimpinan mereka Ali Kalora tewas ditembak. Namun, sampai saat ini, mereka belum juga memberikan tanda-tanda untuk menyerahkan diri.

Pasca tewasnya teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali kalora dan pengawalnya Jaka Ramadhan alias Ikrima dalam kontak senjata dengan Satgas Madago Raya, aparat meminta agar keempat orang sisa anggota teroris itu menyerahkan diri. Aparat meminta mereka menyerah kepada petugas agar mempertanggungjawabkan perbuatannya dan menjalani proses hukum.

Selain itu, aparat juga meminta kepada warga sekitar untuk bekerjasama dengan petugas. “Menghimbau kepada seluruh teroris Poso untuk segera menyerahkan diri kepada aparat TNI maupun Polri guna mempertanggungjawabkan perbuatan terdahulu dihadapan hukum.  Kami menghimbau kepada masyarakat yang sedang berladang di daerah Pegunungan Parigi Moutong maupun Poso apabila melihat keberadaan keempat teroris Poso tersebut untuk segera melaporkan kepada aparat tni-polri terdekat,” ungkap AKBP Bronto Budiyono, Wakasatgas Humas Ops Madago Raya.

Saat ini Satgas Operasi Madago Raya bersama tim Densus 88 Mabes Polri Sulawesi Tengah melakukan pengejaran terhadap empat sisa anggota MIT tersebut. (adh)