Aparat Diminta Tindak Tegas ASN dan Pejabat yang Terlibat dengan KKB
Minggu, 26 September 2021 - 19:12 WIB
Yahukimo, Papua - Aparat keamanan diminta bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang membantu dan memasok senjata terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Selain aparatur sipil negara atau ASN, sejumlah pejabat daerah dituding juga turut menyalurkan dana.
Di tengah upaya aparat keamanan untuk meredam gejolak di Papua, aparatur sipil negara (ASN) dari pemerintah daerah justru menjadi pemasok senjata ke kelompok kriminal bersenjata KKB di Papua. Bukan hanya ASN yang memasok senjata, anggota Komisi 1 DPR RI, Dave Laksono mengungkap data intelijen yang menyebut beberapa pejabat pemerintah daerah justru mendukung pendanaan KKB di Papua.
Sebelumnya pekan lalu Satgas Nemangkawi bersama Polres Yahukimo membekuk seorang ASN aktif di Pemkab Yahukimo. Pelaku berinisial AS ini menjadi pemasok amunisi dan senjata api kepada KKB.
“Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan 26 butir amunisi 5,6 STJ, delapan butir amunisi 38 kemudian satu magasin M-16, satu pasang pakaian loreng KNPB, sejumlah senjata tajam, laptop, busuf, HT ICO, Radio Rig (Kenwood), Printer Espon L360, PC Toshiba, komputer Lenovo,” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Am Kamal. (adh)