Polisi Bongkar Praktik Prostitusi LGBT Berkedok Panti Pijat Khusus Laki-laki

Semarang, Jawa Tengah - Petugas Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Jawa Tengah menggerebek tempat pijat plus khusus laki-laki yang berlokasi di sebuah rumah kos di Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Semarang, Jawa Tengah. 

Sebanyak enam pria diamankan dalam penggerebekan beserta barang bukti yang turut diamankan dalam penggerebekan antara lain sejumlah obat perangsang,, beberapa alat kontrasepsi jenis kondom, minyak zaitun, dan uang Rp300 ribu. 

Pada saat melakukan penggerebekan petugas menangkap basah terapis berinisial H yang tengah melayani seorang tamu laki-laki. Pelaku H mengaku kerap melayani pijat tradisional dan pijat plus kepada para pelanggannya. 

Telah dipastikan 6 orang laki-laki yang diamankan merupakan pasangan sesama jenis. Mereka telah menjalin hubungan sesama jenis selama lima tahun dan kerap berhubungan seksual di kamar yang disediakan.

Penyidik telah menetapkan satu orang tersangka yaitu pria berinisial DY, yang merupakan sang pengelola tempat pijat sekaligus tempat prostitusi LGBT tersebut. Selain itu, tersangka memanfaatkan media sosial untuk menawarkan pijat plus dengan tarif antara Rp250.000 hingga Rp350.000. Mirisnya, praktik pijat plus khusus laki-laki ini sudah berjalan selama lima tahun dan sekarang ini baru terungkap. (adh)