Warga Sangat Antusias Adakan Nobar Untuk Peringati Tragedi G30S/PKI

Jakarta - Jelang penayangan film G30S/PKI yang ditayangkan tvOne tadi malam banyak sekali masyarakat yang menggelar nonton bareng film G30S/PKI salah satunya di Sawah Besar, Jakarta Pusat. 

Di kawasan Jalan Beraya bahkan ditutup oleh warga sekitar. Layar putih besar dengan proyektor sudah dikembangkan agar warga dapat melihat adegan demi adegan dalam film tersebut dengan jelas. Inisiatif untuk nonton bareng film G30S/PKI ini datang dari anggota karang taruna RW 5 Sawah Besar.

Pasha, sang ketua karang taruna mengatakan kegiatan ini digelar untuk mengenang jasa para pahlawan revolusi sekaligus sebagai ajang silaturahmi dan bernostalgia.

Disadari atau tidak, masyarakat seperti terbelah akibat film G30S/PKI ini. Di satu sisi, masyarakat yang tidak ingin menonton film yang diproduksi di era Soeharto tersebut dicap memiliki ideologi yang dipertanyakan. Sedangkan di sisi lain, orang-orang yang menonton seakan mengaku dirinya paling pancasilais.

Sejarawan Asep Kambali menjelaskan bahwa fenomena ini merupakan hal yang wajar dan perbedaan itu harus disikapi dengan lumrah. Namun ia menegaskan bahwa seperti kata Bung Karno, bahwa "kita tidak boleh melupakan sejarah." (afr)