Alhamdulillah, Indonesia Kembali Diperbolehkan Kirim Jemaah Umrah

Jakarta - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menyatakan kembali membuka jalur umrah bagi jemaah Indonesia. Menteri Luar negeri Retno Marsudi mengatakan Arab Saudi dan Indonesia sudah dalam tahap akhir pembahasan mengenai pelaksanaan kembali umrah bagi jamaah Indonesia.

Kementerian Luar Negeri juga mengungkap saat ini sebuah komite khusus di Arab Saudi sedang meminimalkan hambatan yang berpotensi mengalami jamaah Indonesia untuk melaksanakan ibadah umrah. Koordinasi erat saat ini terus dijalankan oleh Kemenlu dengan Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan serta otoritas terkait di Arab Saudi.

"Kedutaan telah menerima informasi dari pihak berkompeten di kerajaan Saudi Arabia perihal pengaturan dimulainya kembali pelaksanaan umrah bagi jamaah umrah Indonesia. Komite khusus di kerajaan Saudi Arabia sedang bekerja saat ini guna meminimalisir segala hambatan yang menghalangi kemungkinan tidak dapatnya jamaah umrah Indonesia untuk melakukan ibadah umrah," sebut Menlu Retno.

Dalam nota diplomatik yang disampaikan oleh Kemenlu juga disebutkan bahwa kedua pihak dalam tahap akhir pembahasan mengenai pertukaran link teknis dengan Indonesia yang menjelaskan informasi para pengunjung berkaitan dengan vaksin dan akan memfasilitasi proses masuknya jamaah.

Nota diplomatik tersebut juga menyatakan mempertimbangkan untuk menetapkan masa periode karantina selama lima hari bagi para jamaah umrah yang tidak memenuhi standar kesehatan yang dipersyaratkan.

Hingga kini Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah pemerintah Indonesia masih mempersiapkan hal teknis terkait pelaksanaan ibadah umrah di Arab Saudi.

Pembukaan kembali ibadah umrah ini disambut baik oleh wakil ketua komisi VIII DPR RI Ace Hasan. Ia berharap hal ini dapat segera ditindaklanjuti oleh Kementerian Agama guna mengatur teknis pelaksanaan ibadah umrah. (afr)