Petugas Amankan 52 Pekerja Migran Ilegal di Perairan Asahan

Asahan, Sumatera Utara - Petugas gabungan menggagalkan pengiriman 52 pekerja imigran ilegal ke Malaysia. Para pekerja migran ini rela mengeluarkan uang belasan juta rupiah lebih untuk bekerja di luar negeri.

Terlihat detik-detik petugas gabungan dari Lanal Tanjung Balai Asahan dan Satpol Air Polres Asahan menemukan kapal nelayan tanpa nama yang mencurigakan saat patroli laut di Perairan Asahan. Dalam kapal, petugas menemukan puluhan calon pekerja imigran ilegal yang menunggu kapal untuk melanjutkan perjalanan mereka.

Calon pekerja migran ilegal ini ternyata berasal dari Jakarta, Semarang, Aceh, dan Sumatera Utara. Mereka mengaku mengeluarkan uang hingga belasan juta rupiah untuk dapat bekerja ke luar negeri.

AKBP Putu Yudha Prawira Kapolres Asahan mengatakan 52 pekerja migran ilegal tidak memiliki dokumen resmi dari keimigrasian dan kapal yang mereka tumpangi juga tidak memiliki dokumen pelayaran.

Petugas masih menyelidiki dan memburu agen penyalur pekerja migran ilegal ini. Para pekerja ilegal ini telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Asahan dan akan dikembalikan ke daerah asal masing-masing. (adh)