Panglima TNI Pastikan Sidang Tabrakan Maut Sejoli akan Berlangsung Terbuka

Bandung, Jawa Barat - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan kasus tabrakan Nagreg dengan tiga pelaku oknum TNI segera dilimpahkan ke pengadilan. Sidang akan berlangsung terbuka dan orangtua korban akan difasilitasi untuk bisa menyaksikan sidang.

Kasus kecelakaan dengan kedua korban yang akhirnya dibuang ke sungai Serayu dengan pelaku tiga oknum TNI terus bergulir. Berkas perkara ketiganya sudah hampir rampung dan berkasnya kemudian akan diserahkan kepada Pengadilan Militer untuk diberikan jadwal persidangan.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bahkan menyatakan sidang akan berlangsung terbuka, dan orangtua korban akan difasilitasi untuk menyaksikan persidangan. 

“Berkas sudah dilimpahkan oleh penyidik kepada Oditur Pengadilan Tinggi Jakarta,” tutur Jenderal Andika Perkasa.

Kasus tabrak lari yang terjadi pada delapan Desember 2020 satu ini menjadi sorotan. Handi Saputra dan Salsabila yang menjadi korban diketahui menghilang usai ditabrak mobil pelaku. 

Alih-alih mendapatkan pertolongan medis di rumah sakit jenazah keduanya justru ditemukan di aliran sungai Serayu di dua lokasi yang berbeda.

Polisi akhirnya mengungkap kasus tabrakan ini melibatkan tiga oknum anggota TNI Angkatan Darat.(awy)