Kembali Kuasai Penjara Gweiran, Suriah Dipukul Mundur ISIS

Hassakeh, Suriah - Pasukan demokratik Suriah berhasil menguasai kembali penjara Gweiran, dimana kelompok ISIS sempat menduduki tempat tersebut pada pekan lalu. Dengan ini maka pertempuran selama hampir sepekan yang melibatkan pasukan Suriah dan kelompok ISIS di wilayah Hassakeh berakhir.

Pasukan Suriah yang dibantu Amerika Serikat berhasil menyisir seluruh sudut penjara Gweiran dimana kelompok ISIS tempat menduduki tempat tersebut pekan lalu. Dalam penyisiran tersebut tidak ada lagi tanda-tanda ISIS berada di dalam penjara yang hancur akibat baku tembak.

Penyerangan pekan lalu dilaporkan merupakan yang terbesar yang pernah dilakukan kelompok ISIS sejak tahun 2019. Dalam sepekan pertempuran tersebut korban jatuh dari kedua kubu dilaporkan mencapai puluhan orang.

Juru bicara pasukan demokratik Suriah Farhad Shami mengatakan bahwa saat ini penjara tersebut sepenuhnya telah dikuasai kembali oleh pasukan Suriah. Shami mengatakan 3.000 tahanan yang berada di penjara tersebut telah menyerah, meskipun sebelumnya mereka menggunakan anak-anak sebagai tameng untuk melawan pasukan militer Suriah.

Video yang dirilis oleh pasukan demokratik Suriah memperlihatkan sejumlah anggota ISIS yang berbaris di depan penjara wilayah Hassakeh. Serangan ini merupakan serangan terbesar kelompok ISIS sejak berakhirnya kekuasaan mereka di wilayah Irak dan Suriah pada tahun 2019.

Penjara Gweiran atau penjara Alsina merupakan tempat tinggal bagi sekitar 3.000 tahanan termasuk sekitar 600 anak dibawah umur. Badan Pemantau Kemanusiaan Suriah dan kelompok relawan Suriah mengatakan sejumlah anak-anak tewas dan beberapa orang lainnya terluka dalam pertempuran tersebut. Diperkirakan ada sekitar 10.000 anggota kelompok ISIS yang ditahan dipenjara tersebut sejak tahun 2019. (adh)