Epidemiolog: Warga Indonesia Memiliki Kekebalan Hingga 86 Persen

Jakarta - Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia beberapa tahun belakangan membuat pemerintah mengambil langkah antisipasi dengan melakukan vaksinasi kepada warga di wilayah tanah air.

Gelombang Covid-19 yang terus menghantui warga dunia dan Indonesia belum usai. Kini di Indonesia salah satu varian baru virus Covid-19 Omicron mulai menjangkiti warga.

Saat ini, kasus warga yang terpapar akibat omicron perlahan menunjukkan kenaikan. Namun, naiknya kasus varian baru Covid-19 ini nampaknya ditanggapi santai oleh sebagian masyarakat termasuk ahli epidemiologi dari Universitas Airlangga Surabaya Jawa Timur, Windu Purnomo.

Windu Purnomo malah menyebutkan penduduk Indonesia sebenarnya sudah kebal pada virus berbahaya tersebut. Hal ini disebabkan program vaksinasi mencapai lebih dari 60%.

Selain itu, banyak masyarakat yang sudah pernah terpapar akan memiliki kekebalan secara otomatis. 

Windu Mengatakan 86% penduduk Indonesia mempunyai antibodi terhadap SARS-Cov-2. Antibodi tersebut didapatkan dari vaksinasi dan juga infeksi alamiah yang sadar ataupun tidak sadar didapatkan oleh masyarakat.(awy)