Pendatang Banjiri Ibu Kota, Kenapa?

Selasa, 10 Mei 2022 - 13:02 WIB

Jakarta - Momen arus balik pasca Lebaran menjadi momen terjadinya urbanisasi musiman. Tahun ini, diperkirakan ada 30.000 pendatang baru ke DKI Jakarta. 

DKI Jakarta nampaknya masih menjadi magnet bagi para pendatang baru untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Gemerlap ibukota dengan segala kemewahannya, belum lagi cerita sukses kehidupan dari sanak saudara yang beradu nasib di DKI Jakarta, membuat masyarakat di kawasan pedesaan rela melakukan hijrah ke ibukota DKI Jakarta.

Momen arus balik pasca lebaran menjadi momen terjadinya urbanisasi musiman. Apalagi di tahun ini masyarakat sudah dua tahun tidak mudik karena pandemi Covid-19. Sebagai pemangku kewilayahan Pemprov DKI Jakarta tampaknya memiliki pandangan yang berbeda dengan hadirnya para pendatang baru.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka pintu dengan lebar kepada para pendatang baru dengan memberikan kesetaraan kesempatan pada setiap warga negara untuk mendapatkan pekerjaan di mana saja di Republik Indonesia, termasuk di DKI Jakarta.

Namun disisi lain Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghimbau kepada masyarakat yang akan kembali ke Jakarta tidak perlu membawa sanak saudara dan teman untuk ikut hidup di Jakarta. Hal ini agar tercipta sinergi dan saling melengkapi antara masyarakat yang hidup di desa dengan yang hidup di ibukota tanpa perlu terjadinya arus urbanisasi ke DKI Jakarta.(awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:02
00:54
07:24
07:59
06:48
02:28
Viral