Aksi Seorang Ibu Minta Legalkan Ganja Medis Menyita Perhatian

Jakarta - Aksi seorang ibu yang meminta ganja medis dilegalkan demi pengobatan sang anak yang mengidap lumpuh otak viral di media sosial. Sang ibu berharap MK segera melegalkan ganja medis untuk pengobatan.

Sang ibu yang diketahui bernama Santi, nekat melakukan aksinya di Car Free Day karena tak tega melihat anaknya yang mengidap cerebral palsy kerap kejang. Di satu sisi secara medis, kondisi kelainan otak yang sulit diobati terapi yang paling efektif adalah menggunakan minyak biji ganja atau disebut CBD oil.

Bermodalkan sebuah tulisan tuntutan kepada Mahkamah Konstitusi, Santi berharap MK segera melegalkan ganja medis untuk pengobatan.

Legalisasi ganja sejatinya telah dilakukan sejumlah negara. Salah satunya adalah negara Thailand. Sejak tahun 2018, Pemerintah Thailand telah melegalisasikan ganja untuk kepentingan medis.

Sementara merokok ganja di depan umum tetap dilarang dengan hukuman tiga bulan penjara atau denda hingga 25.000 Baht atau 723 US Dollar.

Di Indonesia sendiri legalisasi ganja untuk medis masih menjadi wacana. Meski tak sedikit aspirasi rakyat yang meminta ganja untuk medis dilegalkan, DPR memilih berhati-hati untuk mengamininya.(awy)