Komnas HAM akan Segera Periksa Digital Forensik Kasus Polisi Tembak Polisi

Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM terus menelusuri data digital forensik dan keterangan dari para ajudan Irjen Ferdy Sambo. Rencananya Komnas HAM juga akan memeriksa si uji balistik dan DNA dari Brigadir Yosua Hutabarat.

Serangkaian pemeriksaan terus dilakukan Komnas HAM agar kasus polisi ditembak di rumah Irjen Ferdy Sambo terang-benderang. Terbaru Komnas HAM melakukan gelar digital forensik dan siber Polri. Meskipun tidak secara gamblang dijelaskan isi data ponsel maupun visual CCTV disekitar rumah Jenderal Sambo. Namun Komnas HAM menjelaskan keberadaan Irjen Ferdy Sambo, istrinya, dan ajudannya berdasarkan data digital forensik.

Komisioner Komnas Choirul Anam mendapat info jika Irjen Ferdy Sambo beda rombongan saat tes PCR dengan istri dan ajudan, sebelum baku tembak di rumahnya terjadi. Komnas HAM juga akan memeriksa hasil uji balistik dan DNA Brigadir Yosua pekan depan.

Sebelumnya Komnas HAM telah memanggil para ajudan Irjen Ferdy Sambo termasuk saksi kunci yang terlibat baku tembak dengan Brigadir Yosua, yakni Bharada E. Para ajudan datang pada 26 Juli 2022, periksa secara terpisah mengenai alur komunikasi hingga insiden terjadi.(awy)