Bharada E Bongkar Peristiwa yang Terjadi di Rumah Bangka

Jakarta - Terdakwa Richard Eliezer (Bharada E) menceritakan ada peristiwa yang terjadi di rumah di Jalan Bangka sebelum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi berangkat ke Magelang.

Ia melihat ada sosok wanita yang menangis saat keluar dari rumah tersebut.

Semula Hakim Wahyu Iman Santosa bertanya kepada Bharada E apakah pernah melihat Ferdy Sambi bertengkar dengan Putri Candrawathi. 

Bharada Richard mengatakan pada akhir Mei 2022, dirinya bersama Brigadir J piket bersama.

"Padahal, almarhum ini ajudan ibu, tetapi karena Bang Matius (Bripka Matius Marey menjaga di Saguling, yang naik piket saya sama almarhum, selepas piket saya balik ke Saguling," kata Richard di ruang sidang.

Bharada E mengatakan dirinya sempat melihat Putri Candrawathi dan Brigadir J yang kala itu membawa senjata keluar dari rumah Saguling.

"Ibu PC panggil kami bertiga (Brigadir J, Bharada E, dan Bripka Matius, red) kami jalan ke arah Kemang, saya sempat nanya ke almarhum 'ini mau ke mana?"tutur Richard.

“Mereka di depan, itu perjalanan ada mutar-mutar di Kemang. Akhirnya kami balik ke kediaman Bangka," ujar Bharada Richard.

Setiba di rumah Bangka, Bharada E sempat melihat Putri Candrawathi sedang marah-marah. Kendati demikian, Bharada E mengaku tak berani bertanya.

Selain itu, Richard pun melihat Ferdy Sambo yang terlihat seperti sedang marah-marah dan langsung masuk ke dalam rumah.

Sesaat kemudian, Richard pun mengatakan bahwa tiba-tiba ada perempuan sedang menangis keluar dari rumah Bangka.

"Kami enggak tahu ada kejadian apa di dalam rumah itu. Setengah jam kemudian ada orang keluar dari rumah. Ada perempuan, saya enggak kenal, nangis dia. Saya bertanya-tanya ini siapa. Saya lihat ke dalam," tutur Richard Eliezer.

Perempuan tersebut sempat bertanya kepada Richard untuk mencari keberadaan sopirnya. 

"Perempuan itu bilang mencari driver dia, saya lari ke samping, saya panggil driver-nya, perempuan itu naik baru pulang," ujar Richard.

Menurut Richard, Ferdy Sambo tak pernah lagi ke rumah Bangka semenjak kejadian tersebut.(awy)