Tim SAR dan relawan melakukan pencarian korban di Sungai Kupang..
Sumber :
  • Tim tvOne - Edi Mustofa

Bocah 7 Tahun Hilang di Sungai, Upaya Pencarian Belum Membuahkan Hasil

Selasa, 10 Mei 2022 - 20:54 WIB

Sementara itu Kepala Desa Pandansari, Eko Risqianto, dalam pencarian korban, warga juga melakukan cara tradisional, yaitu "Tong Tong Prek" atau tradisi pencarian anak yang hilang. Tradisi ini sudah dilakukan warga selama tiga malam sejak hilangnya korban.  

" Melakukan tradisi dari leluhur dari malam pertama sampai tadi malam, warga masyarakat sekitar lakukan  tong-tong prek di sekitar areal titik hilang sampai radius 100 meter ini.  Tradisi kampung biasanya tong-tong prek namanya dan dipercaya buat anak yang hilang cepat ketemu," kata Eko Risqianto.

Warga berkeliling sambil memukul - mukul kentongan dan membawa obor dari titik lokasi ke makam desa setempat, sembari berdoa dan memanggil manggil nama korban. 

Hingga Selasa sore, ( 10/05/2022 ), korban belum juga ditemukan tim SAR gabungan dan Relawan dipimpin langsung oleh Basarnas Jawa Tengah. Nur Mustofa petugas dari Basarnas Jawa Tengah mengatakan, jika korban diduga terpleset saat mencari ikan di sungai dan tubuh korban terjatuh ke titik cekungan di Sungai Kali Kupang.  

" Untuk tiga hari pencarian ini, Tim SAR gabungan melakukan pencarian rafting dari titik lokasi sampai ke Bendungan Asem Siketek sepanjang 3 km dan susur sungai dari TKP sampai Bendungan Siketek dan dua rafting lagi dari Desa Masin sampai jembatan Gapuro," kata Nur Mustofa

Banyaknya titik cekungan dan derasnya air sungai membuat tim yang melakukan pencarian mengalami kesulitan. Namun diduga korban masih di dalam air di salah satu titik cekungan sungai yang dalamnya mencapai tiga hingga empat meter. 

" Untuk dilokasi arusnya deras terus ada cekungan - cekungan yang diduga korban tersangkut di dalam air sungai. Ya diduga korban masih di dalam air," ungkapnya.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:42
02:06
01:02
00:50
01:52
01:30
Viral