pembangunan infrastruktur jalan terus digenjot pemkab Gresik demi mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional.
Sumber :
  • tvOne - m habib

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Pemkab Gresik Tingkatkan Kualitas Infrastruktur Jalan

Selasa, 13 Juni 2023 - 19:18 WIB

Gresik, tvOnenews.com - Infrastruktur jalan yang layak merupakan salah satu faktor pendukung dalam berbagai bidang. Kemudahan mobilitas masyarakat tentunya akan berpengaruh pada ongkos pengiriman barang, yang berujung pada harga komoditas di pasaran. Tidak hanya itu, jika ditarik lebih jauh kemudahan mobilitas juga mendukung keberhasilan pada sektor pertanian.

Pentingnya kualitas infrastruktur jalan tersebut disadari betul oleh Pemkab Gresik. Lewat Dinas PUTR, Pemkab Gresik dibawah kepemimpinan Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Aminatun Habibah, tengah meningkatkan dan merekonstruksi infrastruktur jalan di beberapa wilayah di Gresik.

Salah satu titik yang saat ini telah dikerjakan adalah infrastruktur jalan Sidoraharjo – Kesambenkulon, Kecamatan Kedamean. Jalan ini nantinya menjadi jalur alternatif antar Kecamatan Wringinanom dan Kedamean, sekaligus sarana penunjang dalam mengakses Rumah Sakit Gresik Sehati (RSGS).

Gus Yani, begitu Bupati Fandi Akhmad Yani kerap disapa, mengatakan bahwa titik ini memiliki arti penting bagi masyarakat utamanya petani. Dengan tersedianya jalan ini, mobilitas petani lokal bisa semakin lancar sehingga kegiatan bisa berjalan mulus. Ini sangat penting karena dapat menunjang ketahanan pangan, apalagi adanya ancaman iklim ekstrim El Nino yang ada di depan mata.  

"Tahun 2023 kita akan menuntaskan jalan support ketahanan pangan ini untuk para petani, sehingga mudah untuk panen. Tinggal PJU nya, setelah jalan siap akan segera dipasang oleh Dishub sehingga jalan ini akan tuntas,” ungkap Gus Yani saat meninjau rekonstruksi jalan Sidoraharjo – Kesambenkulon, Selasa (13/6).

Proyek pembangunan ini menelan anggaran Rp4,1 miliar dengan panjang 800 meter, lebar 5 meter dengan konstruksi aspal. Pada tahap awal sejak Mei lalu telah dilakukan penyiapan badan jalan dan tes material ke laboratorium independen ITS Surabaya.

Hingga saat ini, progres fisik sudah sampai pada tahap penggalian tanah dan pemasangan cericuk bambu untuk pekerjaan pondasi Tembok Penahan Tanah (TPT). Ini merupakan penuntasan dari total panjang ruas 3 km yang telah dikerjakan sejak beberapa waktu lalu. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:34
06:55
12:57
01:51
06:48
09:30
Viral