Diduga Dendam Pribadi, Mantan Ketua RT Gondanglegi Malang Tewas Dibacok Tetangganya Sendiri

"Korban kalau sore sering kali nabur nabur garam di sekitar rumah pelaku bahkan ke kandang kambingnya, hingga ada salah satu kambingnya yang mati itu menurut pengakuan pelaku lo," jelas Ali.

"Dan ini membuat sakit hati dan dendam sama korban, puncaknya malam ini korban dibacok hingga tewas," sambungnya.

Sebetulnya peristiwa pembunuhan ini menurut pengakuan pelaku kepada dirinya. Saat itu korban yang mengendarai Honda Supra Fit pulang dari acara Istiqosah. Saat korban mengendarai motornya berjarak kurang lebih 30 meter dari rumahnya, dan kondisi jalan raya sepi tiba tiba pelaku menghadang korban langsung membacokkan senjata celuritnya ke arah leher korban.

"Mungkin korban dirasa kebal terhadap bacokan clurit pelaku, korban lari hendak menuju rumahnya. Dan pelaku juga heran kenapa senjata cluritnya yang buat bacok korban kok tidak mempan," bebernya. 

"Mengetahui senjata clurit kurang tajam , pelaku juga lari kerumahnya dan mengambil senjata clurit yang agak besar dan tajam," sambung Ali lagi.

Saat korban sudah dekat rumahnya, kurang lebih 10 meter, pelaku langsung membacokkan senjata cluritnya yang cukup besar hingga korban terkapar di tengah jalan dengan 7 luka bacokan membuat korban tewas di tempat. 

"Memang saat itu di lokasi sangat sepi, warga sedang menonton acara orkesan dangdut, kan ada warga yang membuat hajatan jadi saat kejadian banyak yang mengetahuinya," terangnya.