Akibat Rem Blong, Truk Tangki CPO Alamai Kecelakaan Masuk Parit Di Sampit.
Sumber :
  • Didi Syachwani

Akibat Rem Blong, Truk Tangki CPO Kecelakaan Masuk Parit Di Sampit

Rabu, 29 Juni 2022 - 19:10 WIB

Kalimantan Tengah - Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang menimpa truk tangki dengan nomor polisi KH 8839 LN bermuatan Crude Palm Oil (CPO) terperosok kedalam parit.

Peristiwa kecelakaan itu terjadi lantaran truk menghindari tabrakan dan diketahi remnya yang blong. 

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km 2, Rabu (27/6). 

“Truk CPO tiba-tiba mengalami rem blong hingga terperosok ke dalam parit,” ujar Chandra, rekan sopir truk tangki nahas, yang juga jadi saksi dalam peristiwa ini. Rabu (29/6/2022).

Menurut Chandra, rekannya yang menyopiri truk tangki tersebut bernama Wahyu (30). Saat itu kendaraan yang dikendarainya tengah melaju sedang.

Saat mendekati perempatan Jalan Pemuda yang terpasang lampu merah, rem truk tersebut tiba-tiba blong.

Tanpa berpikir panjang, rekannya langsung banting setir ke kiri guna menghindari tabrakan dengan kendaraan lain yang ada di depannya.

"Tidak ada jalan lain mas, kata teman saya ketimbang nanti bisa ada jatuh korban mendingan truknya saja yang dikorbankan. Kalau beginikan yang rugi cuma truknya saja yang rusak," lanjut Chandra.

Akibat kecelakaan tersebut, Tangki CPO bocor tumpah masuk kedalam parit tetapi beberapa rekan sopir sigap membantu sopir dalam mengalihkan muatan CPO ke dalam truk tangki lain.

“CPO yang masih ada di dalam tangki truk kami disedot menggunakan mesin pompa untuk dialirkan ke dalam truk tangki. Sebagian terpaksa terbuang karena sudah masuk parit," ungkapnya.

Beruntung dalam peristiwa ini tidak sampai ada korban jiwa, termasuk sang sopir yang tidak mengalami cedera sama sekali. 

Kerugian yang timbul hanya sedikit kerusakan pada badan truk dan sebagian muatan CPO yang tumpah ke tanah dan parit.

Akibat peristiwa ini, disekitar TKP kecelakaan mengalami sedikit kemacetan karena tidak sedikit pengguna jalan berhenti untuk melihat dan mengabadikan kecelakaan melalui telepon genggam. (dsi/ree)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
10:31
01:01
30:44
21:02
02:21
04:56
Viral