lokasi kapal KLM. Surya Indah 02 yang mengalami mati mesin di sekitar kordinat 5°55'36.26"s -121°11'21.37"e..
Sumber :
  • TIm Tvone-Arsil Ihsan

Mati Mesin di Tengah Cuaca Ekstrim, ABK Kapal Surya Indah 02 Minta Dievakuasi Bersama Kapal

Jumat, 14 Januari 2022 - 10:46 WIB

Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan – Laporan sebuah kapal penangkap ikan KLM. Surya Indah 02 bersama 14 orang awaknya mengalami mati mesin di perairan sebelah utara Pulau Selayar atau di sekitar Teluk Bone Sulawesi Selatan, jadi agenda kegiatan penyelamatan Basarnas Sulsel. Sampai hari ini, Jumat (14/01/2022) basarnas masih terus melakukan komunikasi ke pemilik dan pengelola perusahaan di Kabupaten Bulukumba.

“Setidaknya operasi penyelamatan segera kami turunkan, namun ke 14 nelayan tidak mau meninggalkan kapal mereka, mereka mau dievakuasi namun ditarik dengan kapalnya, sementara basarnas hanya berurusan dengan penyelamatan manusia bukan dengan harta benda, dan yang perlu diketahui kapal penyelamat tidak mampu menarik kapal ukuran besar seperti itu,” jelas Junaidi, Komandan Basarnas Sulsel.

Lebih lanjut Junaidi, mengatakan kepada tvonenews.com, kalau pihak perusahaan perikanan pemilik KLM. Surya Indah 02, telah mengirimkan sebuah kapal lain ke lokasi kapal KLM. Surya Indah 02 yang mengalami mati mesin di sekitar kordinat 5°55'36.26"s -121°11'21.37"e dan basarnas masih menunggu informasi selanjutnya.

Basarnas Sulsel menerima laporan dari salah seorang keluarga awak yang berada di atas kapal. Nama pelapor Supriadi yang melaporkan bahwa KLM. Surya Indah 02 tujuan Teluk Bone mencari ikan mengalami kerusakan mesin.

“Ada 14 orang di atas, kapal KLM. Surya Indah 02 berwarna putih,”jelasnya lagi.

Menerima laporan ini, basarnas kemudian menyebarluaskan ke kapal-kapal yang melintas di perairan tersebut dan melakukan koordinasi serta konfirmasi ke pemilik kapal, namun dari hasil komunikasi ini, mereka menolak dievakuasi jika tidak ditarik bersama kapalnya.

“Sementara saat ini kapal penyelamat kami di sana tidak mampu menarik kapal yang ukurannya lebih besar, ditambah cuaca saat ini di perairan sana, sangat tidak bersahabat,” kata Junaidi.

Basarnas masih memantau dan melakukan persiapan tambahan untuk penyelamatan. Dan menghimbau kepada kapal-kapal serta perahu nelayan yang beraktivitas di perairan Kepulauan Selayar dan sekitarnya untuk hati-hati dan waspada terhadap cuaca yang saat ini ekstrim. Junaidi juga menghimbau agar pemilik kapal memperhatikan kelayakan kapal dan perahu mereka agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan di laut selama cuaca buruk.

Sementara itu, info lain yang diterima tvonenews.com mengenai KLM. Surya Indah 02 dengan 14 orang awak di atasnya, saat ini sementara mengikat di sebuah rumpon yang berada di perairan di mana mereka mengalami mati mesin. Sementara cuaca di perairan tersebut sangat tidak bersahabat.  

Bantuan yang dikirimkan dengan menggunakan kapal KLM. Surya Indah 01 dari pemilik perusahaan diinformasikan tidak bisa menembus besarnya ombak dan angin di perairan Selat Selayar. (Arsil Ihsan/Ask)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:04
01:52
00:44
03:48
01:02
01:32
Viral