Pantauan aktivitas Gunung Merapi dari kamera CCTV BPPTKG Yogyakarta, Rabu ( 25/05/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Gunung Merapi Kembali Luncurkan 6 Kali Guguran Lava Pijar

Rabu, 25 Mei 2022 - 11:05 WIB

Yogyakarta, DIY - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan 6 kali guguran lava pijar. Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta masih menetapkan tingkat aktivitas Merapi pada Level III atau SIAGA.

"Dari periode pengamatan Rabu (25/05/2022) sejak pukul 00:00-06:00 WIB, cuaca di Gunung Merapi berawan dan mendung. Angin bertiup lemah ke arah barat. Suhu udara 18.3-19 °C, kelembaban udara 70-94 %, dan tekanan udara 654-688 mmHg." jelas BPPTKG dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/5/2022).

Secara visual, Gunung Merapi tampak jelas, dengan kabut 0-I, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang dan tinggi 25-50 m di atas puncak kawah.

"BPPTKG Yogyakarta mengamati terjadinya 6 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1,5 kilometer (1.500 meter)" jelas BPPTKG.

Sementara dari data seismogram terekam kegempaan Guguran 20 kali,  Hembusan 1 kali, Hybrid/ Fase Banyak 9 kali, dan Vulkanik Dangkal 1 kali.

Sejak 5 November 2022 hingga saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan tingkat aktivitas Merapi pada Level III (Siaga). Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

"Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali." Tutup BPPTKG (Nur/Buz) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:13
03:28
00:58
06:16
01:54
01:38
Viral