Pesepeda menyusuri rute 110 kilometer pada event Dolan Kebon di Yogyakarta, Kamis (4/8/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Ratusan Pesepeda Gravel Bakal Blusukan "Dolan Kebon Simbah" Sejauh 110 Kilometer di Yogyakarta

Jumat, 5 Agustus 2022 - 08:25 WIB

Yogyakarta DIY- Sebanyak 200 pesepeda dari berbagai daerah di Indonesia akan mengikuti event gravel fondo pertama di Yogyakarta bertajuk Avelio Dolan Kebon. Sebagai ajang sport tourism, event ini akan mengajak pesepeda blusukan dengan rute tempuh 110 kilometer menyusuri Yogyakarta bagian utara mulai dari Kawasan Merapi hingga Kulonprogo.

Septyadi Pityanta, founder Avelio Dolan Kebon mengatakan event perdana fondo gravel di DIY ini akan digelar Sabtu 6 Agustus 2022, melewati jalur di Yogyakarta bagian utara, tepatnya Kabupaten Sleman.

70 persen jalur unpaved dan 30 persen road akan menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh peserta yang hadir.

“Ini event perdana gravel fondo di Yogyakarta, yang pesertanya adalah ratusan pesepeda gravel dari DIY dan beberapa kota lain di Indonesia. Total rute 110 kilometer dengan start dan finish di Youth Center Sleman,” ungkap Septiadi dalam sesi konferensi pers, Kamis (4/8/2022).

Event Dolan Kebon merupakan inisiasi brand lokal sepeda asal Yogyakarta, Avelio bersama komunitas gravel dengan didukung Bank BPD DIY dan Pemkab Sleman. Beberapa pihak juga turut mensuport yakni Agoge, Gudzbike, Bike to work Indonesia, Gravel YK, Bike2ngopi, dan pemerintah kabupaten Sleman.

Dolan Kebon sendiri memiliki makna menarik yakni membawa kembali peserta ke alam, mengeksplore rute-rute ‘blusukan’ bukan di jalan biasa. Dolan berarti bermain, sementara kebon memiliki makna kebun yang identik dengan alam di belakang rumah.

Menarik memang, pada event ini peserta akan bersepeda tanpa Road Captain (RC) namun dengan jalur yang sudah ditentukan. Mereka diberi waktu sembilan jam untuk sampai ke finish yang lokasinya juga berada di Youth Center, Sleman.

“Kami ingin mengajak peserta untuk bermain di alam, memacu sepeda gravelnya melintasi  tanah, lumpur, jalan yang tidak beraspal. Tidak mengejar siapa yang paling cepat tiba di finish, tapi keseruan melintasi 100 kilometer rute dengan landscape yang sangat menarik. Kita akan start dari pukul  05.00 – 06.00 WIB, dengan COT (Cut of Time) Sembilan jam,” sambungnya.

Event perdana Avelio Dolan Kebon, selain memuaskan dahaga penghobi gravel diharapkan pula menjadi salah satu daya tarik wisata minat khusus di DIY. Apalagi, kini olahraga sepeda gravel semakin banyak diminati para penghobi.

“Peserta ini seluruhnya adalah enthusias, penghobi yang ingin menikmati suasana bersepeda beda di Jogja. Rutenya sangat asyik, tidak adu cepat tapi bagaimana kita lebih menyatu dengan alam, happy di sepanjang rute, berbagi senyum ke masyarakat yang kita lewati dan merasakan menjadi manusia yang seutuhnya,” lanjut Septyadi.

Sementara, Feri Febrianto, Direktur Avelio menambahkan, pihaknya mendukung gelaran gravel bertajuk Dolan Kebon sebagai salah satu upaya mengenalkan lebih besar olahraga bersepeda yang ternyata memiliki banyak pilihan. Di sisi lain, Avelio ingin mendukung perkembanan wisata minat khusus di DIY, khususnya bersepeda.

“Ternyata Jogja punya banyak jalur gravel yang sangat menarik, ini harus dieksplore dan dikenalkan lebih jauh lagi. Inilah mengapa Avelio support event Dolan Kebon, dengan harapan besar semakin memasyarakatkan bersepeda dan ikut mengangkat wisata di Yogyakarta, tempat di mana Avelio lahir,” pungkasnya.

Untuk menjadi peserta, cukup melakukan registrasi dan melakukan pembayaran dengan men-scan QRIS Bank BPD DIY melalui berbagai kanal pembayaran yang mendukung QRIS. (Nur/Buz) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
12:33
02:09
08:03
01:19
03:36
08:48
Viral