Harga Minyak Goreng Melambung, Pedagang Gorengan di Boyolali Menjerit

Boyolali, Jawa Tengah- Harga minyak goreng yang terus melambung membuat sejumlah pedagang gorengan di wilayah Boyolali, Jawa Tengah, resah akibat terus menderita kerugian. Mereka terpaksa menaikan harga jual gorengannya untuk menghindari kerugian yang lebih banyak.

Salah satu pedagang gorengan Suminem (57) asal Desa Sudimoro, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, mengatakan, mahalnya harga minyak goreng, membuat dirinya terpaksa menaikan harga dagangannya karena sudah tidak sanggup lagi untuk bertahan dan selalu merugi. Kenaikan harga ini sudah Ia lakukan sejak seminggu terakhir.

“ Dulu itu harga gorengan perbijinya Cuma Rp.500 sekarang kita naikan menjadi Rp.2000 dapat tiga, mau mengurangi ukuran gorengan ya tidak mungkin jalan satu satunya ya menaikan harga,”kata Suminem Rabu (1/12/2021).

Suminem menuturkan, bahwa ia sempat bertahan tidak akan menaikan harga dagangannya, namun harga minyak goreng yang terus naik membuat dirinya merugi sejak seminggu terakhir terpaksa harga dagangannya di naikan.

“Baru seminggu ini harganya naik,  semua pembeli ya pada tanya ya saya jawab karena harga minyak mahal gitu,”ujarnya.

Suminem menambahkan, Harga minyak goreng kemasan saat ini untuk ukuran 2 liter mencapai Rp.37.000 dan saat ini sulit untuk mencari minyak goreng curah, sebab meskipun ada harganya lebih mahal dari minyak goreng kemasan.

“saya beli terakhir harga minyak goreng kemasan isi 2 liter itu Rp.37.000 padahal sebelumnya hanya Rp.28.000 ini kan naik banyak,”tandasnya.