Konflik Iran - Israel Memanas, "Hot Money" Senilai Rp21,46 Triliun Keluar Dari Pasar Keuangan Indonesia Dalam Tiga Hari.
Sumber :
  • Antara Foto

Konflik Iran - Israel Memanas, "Hot Money" Senilai Rp21,46 Triliun Keluar Dari Pasar Keuangan Indonesia Dalam Tiga Hari

Jumat, 19 April 2024 - 21:13 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Meningkatnya kekhawatiran terhadap ancaman perang Iran - Israel, telah memicu pelarian dana asing dari pasar keuangan domestik. Dana panas atau hot money milik investor asing ini, terutama keluar dari pasar obligasi, saham, dan  Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Dalam tiga hari terakhir, Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan domestik mencapai Rp21,46 triliun.  Capital outflow ini terjadi dalam periode 16-18 April 2024.

"Berdasarkan data transaksi 16 – 18 April 2024, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto Rp21,46 triliun," kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (19/4/2024). 

Erwin Haryono menjelaskan, capital outflow terbesar dalam tiga hari terakhir terjadi pada pasar obligasi atau surat utang dengan hot money yang keluar mencapai Rp9,79 triliun di pasar SBN (Surat Berharga Negara).

Selanjutnya, dana asing juga terpantau keluar dari surat berharga yang diterbitkan Bank Indonesia, yakni di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) senilai Rp8,00 triliun.

Sementara aksi jual bersih besar - besaran investor asing telah menekan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam tiga hari, aksi jual bersih asing di pasar saham tercatat Rp3,67 triliun.

Secara kumulatif sejak awal 2024 sampai dengan 18 April 2024, , Erwin Haryono mengatakan total modal asing keluar bersih di pasar SBN mencapai Rp38,66 triliun. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:06
01:46
08:21
03:43
06:21
13:18
Viral