Ilustrasi - stok sembako di toko kelontong..
Sumber :
  • ANTARA

BUMN Pangan Pastikan Ketersediaan Beras dan Gula Aman Jelang Awal 2022

Kamis, 30 Desember 2021 - 12:46 WIB

Jakarta - PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI sebagai BUMN klaster pangan memastikan ketersediaan pangan khususnya beras dan gula aman menjelang awal 2022.

“Setiap jelang hari besar ataupun pergantian tahun memang diikuti dengan isu ketersediaan pangan, dari peninjauan kami di lapangan melalui beberapa toko retail dipastikan stok beras maupun gula aman,” kata Direktur Utama RNI Arief Prasetyo Adi dalam keterangan tertulis  di Jakarta, Kamis (30/12/2021).

Jelang beberapa hari pergantian tahun, RNI sebagai calon induk Holding BUMN Pangan melakukan pengecekan ke beberapa titik lokasi di Jawa Barat hingga Bali.

Direktur Utama PT RNI Arief Prasetyo Adi secara langsung lakukan kunjungan kerja ke beberapa titik toko ritel mulai Jawa Barat hingga Bali untuk memastikan ketersediaan pangan beras dan gula.

Dalam proses menuju Holding BUMN Pangan ini, RNI kerap memperkuat komitmennya dalam mengembangkan komersial perusahaan, salah satu upaya yang ditempuh adalah memperkuat kolaborasi bersama pelaku usaha di antaranya dengan mendorong kerja sama RNI Group melalui PT Rajawali Nusindo dengan Alfamart sebagai salah satu perusahaan toko retail atau mini market nasional. Kerja sama tersebut ditandai dengan masuknya produk-produk pangan RNI di outlet-outlet Alfamart.

Menurut Arief, kolaborasi RNI sebagai BUMN dengan sektor swasta akan semakin memperkuat hilirisasi produk-produk pangan nasional melalui perluasan jaringan distribusi, serta mendukung ketersediaan dan keterjangkauan produk-produk pangan berkualitas bagi masyarakat. Hal ini selain dapat meningkatkan penjualan juga berdampak pada peningkatan nilai tambah dan daya saing produk lokal.

“Ini merupakan bagian dari komitmen RNI dalam menjaga ketersediaan pangan sekaligus terus membangun bisnis komersial kedepan,” kata Arief.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:59
02:00
01:32
25:54
04:20
02:33
Viral