Ustaz Adi Hidayat.
Sumber :
  • YouTube

Tidak Kuat Puasa Saat Perjalanan Mudik, Bolehkah Dibatalkan saja? Begini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat, Ternyata…

Kamis, 4 April 2024 - 16:10 WIB

Artinya: “(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka, siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain.

Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, (yaitu) memberi makan orang miskin. Siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, itu lebih baik baginya dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui,”

Syarat Membatalkan Puasa bagi Orang dalam Perjalanan Mudik

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan hukum bagi orang yang membatalkan puasa karena dalam perjalanan mudik. Ia menjelaskan bahwa umat Islam diperbolehkan untuk tidak berpuasa apabila telah menempuh jarak melebihi 80 kilometer atau safar.

“Jadi kalau Anda bepergian melebihi 80 km, maka itu disebut dengan safar. Maka berlaku hukum qashar dalam shalat,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Selain jarak tempuh saat mudik, tingkat kesulitan dalam perjalanan juga menjadi pertimbangan ketika umat Islam diperbolehkan tidak berpuasa. Tingkat kesulitan itu diukur apabila seorang muslim merasakan kesulitan ketika menjalankan ibadah puasa.

Ustaz Adi Hidayat menceritakan kisah Nabi Muhammad SAW ketika bertemu dengan seorang muslim yang sedang berpuasa dan beristirahat di bawah pohon palem.

Berita Terkait :
1
2
3 4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:15
01:58
06:38
01:04
05:15
09:25
Viral