Ilustrasi Kitab Suci Al-Quran.
Sumber :
  • Pixabay

Anjuran Islam dalam Merayakan Tahun Baru Islam, Amalan Berikut Dapat Menggugurkan Dosa Selama Setahun

Sabtu, 30 Juli 2022 - 19:47 WIB

Hari ini, Sabtu (30/7/2022) umat Muslim memperingati peristiwa penting, yaitu tahun baru Islam. Seluruh umat muslim merayakan tahun baru Islam dengan melakukan beberapa tradisi di berbagai daerah. 

Melansir dari laman Attaubah, Jumat (22/7/2022), pada awalnya tahun baru Islam diawali seorang Gubernur Basrah, Abu Musa Al-Asyari yang membuat surat dan diberikan kepada Umar bin Khattab. Beliau menyampaikan kebimbangannya tentang surat yang tidak memiliki tahun.

Kebimbangan umat Islam dalam menentukan tahun sebagai tanda dari sebuah peristiwa, masyarakat di Arab tidak menggunakan tahun melainkan hanya menggunakan hari dan bulan. 

Sejarah kalender pertama kali dibuat berdasarkan usul dari Ali Bin Abi Thalib. Beliau mengusulkan agar kalender Islam dibuat mulai dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah

Muharram menjadi bulan yang paling utama dalam kalender Islam. Bulan ini memiliki makna larangan untuk melakukan perang untuk pertumpahan darah dan dianggap Haram. 

Momen tahun baru Islam (1 Muharram) mengandung semangat perjuangan yang tinggi. Seluruh umat muslim bersemangat untuk berhijrah agar menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. 

Rasulullah SAW bersama para sahabat telah melawan rasa takut dan rasa sedih dengan berhijrah. Sebab, tahun baru islam memiliki arti mendalam bagi umat islam. 

Makna tersebut menekankan kembali pentingnya mengamalkan akhlak mulia dalam kehidupan. Dalam rangka merayakan tahun baru Islam, amalan-amalan berikut ini dapat Anda lakukan untuk merayakan tahun baru Islam. 

1. Melakukan Puasa Sunnah

Puasa Asyura dan Puasa Tasu’a dilakukan pada 9 hingga 10 Muharram. Puasa Asyura adalah puasa yang bertujuan untuk menggugurkan dosa selama setahun lalu. 

Rasulullah SAW bersabda: “Sebaik-baik puasa setelah Ramadhan adalah pada bulan Allah yang bernama Muharram.” (HR. Muslim).

Rasulullah SAW bersabda: “Dan puasa di hari Asyura saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun lalu.” (HR. Muslim).

Puasa Tasu’a hukumnya Sunnah dan dilakukan sehari sebelum puasa Asyura.

Rasulullah SAW bersabda: “Apabila (usia) ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada hari ke sembilan,” (HR. Muslim).

2. Memperbanyak Sedekah

Selain menjalankan puasa Sunnah, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak sedekah. Menurut Mazhab, bersedekah dalam bulan Muharram sangat dianjurkan. Seperti keutamaan bulan Muharram, Allah SWT akan melipat gandakan pahala. Oleh karena itu, umat muslim sangat dianjurkan untuk memperbanyak bersedekah.

Meski sederhana, amalan-amalan tersebut sangat baik bila dilakukan dalam memperingati Tahun Baru Islam. (Mg1/ree/Kmr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:32
04:19
01:51
04:21
03:35
06:27
Viral