Kurma Sebagai Menu Berbuka Puasa.
Sumber :
  • Istimewa/istockphoto.com

Jangan Sepelekan Puasa Senin Kamis, Berikut Niat dan Alasan Mengapa Dikerjakan

Rabu, 21 Desember 2022 - 16:40 WIB

"Makanya yang tidak bisa mengagungkan kelahiran nabi, dia harus paham hadis ini. Kalau ndak ada perlu dan ndak ada nilainya pada kelahiran nabi, tak perlu disebut," kata Buya Yahya dalam ceramahnya yang dikutip tvonenews.com dari kanal YouTube Al-Bahja TV, Rabu (21/12/2022).

Bahkan, dia menyebutkan, di hari senin juga nabi Muhammad saw diutus mendapatkan wahyu pertama dari Allah SWT. 

"Jadi kemulian ada di saat hari kelahiran baginda nabi Muhammad saw dan kemudian saat nabi diutus," katanya.

Seperti diketahui juga, bahwa nabi Muhammad saw berpuasa untuk mensyukuri kelahiran dan awal penerimaan wahyunya pada hari Senin,

“Dari Abi Qotadah al-Anshori RA sesungguhnya Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai puasa hari senin. Rasulullah SAW menjawab: Pada hari itu aku dilahirkan dan wahyu diturunkan kepadaku”. (H.R. Muslim) 

Kemudian, Buya Yahya katakan, maka dari riwayat ini umat muslim akan paham mengagungkan kelahiran nabi saw. Bahkan, ia beberkan, bila ada orangb yang  mengagungkan kelahiran nabi dan mengagungkan risalah nabi adalah sama. 

"Maka para ulama menjelaskan hari kelahrian nabi itu diperhatikan, hari kelahiran nabi itu ada maknyanya maka kita agungkan kelahiran nabi saw, maka muncullah istilah maulid nabi, dan memang kelahiran nabi adalah raya, maka kita perlu merayakan kelahiran nabi," ujarnya. 

Di samping itu, ia sebutkan, selain hari Senin itu merupakan hari kelahiran nabi, dan hari Senin Kami itu pula hari disodorkannya amal nabi kepada Allah. 

"Bagaiamana amal disodorkan kepada Allah, sementara Allah sudah maha tahu, begitulah Allah yang membuat aturan dan jangan protes Allah," katanya.

Berita Terkait :
1
2
3 4 5 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:06
01:46
08:21
03:43
06:21
13:18
Viral