LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Lukas Enembe dalam sidang lanjutan perkara suap dan gratifikasi sejumlah proyek di Papua
Sumber :
  • Tim Tvone

Lukas Enembe Bantah Terima Gratifikasi: Saya Orang yang Paling Jujur di Papua

Selama dua perioe menjabat Gubernur Papua, Lukas Enembe membentah pernah  menerima gratifikasi dari pihak swasta. Ia merasa  sebagai pekerja yang paling jujur di Papua.

Selasa, 8 Agustus 2023 - 05:00 WIB

Jakarta,tvOnenews.com-Selama dua perioe menjabat Gubernur Papua, Lukas Enembe membentah pernah  menerima gratifikasi dari pihak swasta. Ia merasa  sebagai pekerja yang paling jujur di Papua. "Saya tidak pernah menerima uang gratifikasi apa pun namanya. Saya orang yang paling jujur di Papua," kata Enembe saat diberi kesempatan oleh majelis hakim menanggapi keterangan saksi dalam sidang lanjutan perkara suap dan gratifikasi sejumlah proyek di Papua, Senin (07/8).

Enembe menyampaikan itu untuk menanggapi kesaksian Rijatono Lakka yang dihadirkan sebagai saksi. Lakka adalah pihak swasta yang menjadi penyuap Enembe. Ia sudah diadili dan vonis 5 tahun terhadap dirinya sudah berketetapan hukum tetap.

Dalam sidang Enembe, Lakka sendiri membantah pernah memberikan uang sebagai fee proyek ke Enembe maupun ke keluarganya.


"Apakah Saudara saksi, Saudara mengerjakan proyek 2017 sampai 2021 Rp 110 miliar proyek itu. Apakah proyek yang Saudara, apakah Saudara ada memberi ke Lukas atau ke keluarganya?" tanya hakim mempertegas.

Baca Juga :

Di dalam dakwaan, Enembe disebut menerima suap dan gratifikasi senilai Rp 46,8 miliar. Diduga uang tersebut diterima sebagai hadiah yang berkaitan dengan jabatannya sebagai Gubernur Papua dua periode, tahun 2013-2023.

Dalam dakwaan pertama, ia didakwa menerima suap Rp 45 miliar. Uang miliaran tersebut diterima dari Piton Enumbi selaku Direktur sekaligus pemilik PT Melonesia Mulia, PT Lingge-lingge, PT Astrad Jaya, serta PT Melonesia Cahaya Timur dan dari Rijatono Lakka selaku Direktur PT Tabi Anugerah Pharmindo, Direktur PT Tabi Bangun Papua sekaligus pemilik manfaat CW Walaibu.

Rinciannya, Rp 10.413.929.500,00 dari Piton Enumbi dan Rp 35.429.555.850,00 dari Rijatono Lakka.

Suap diterima Enembe bersama-sama dengan Mikael Kambuaya selaku Kepala PU Papua tahun 2013-2017 dan Gerius One Yoman selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Papua tahun 2018-2021. 

Tujuannya untuk mengupayakan perusahaan-perusahaan yang digunakan Piton Enumbi dan Rijatono Lakka dimenangkan dalam proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemprov Papua tahun anggaran 2013-2022.(bwo)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Inilah Nama-nama 21 Tersangka Kasus Korupsi Timah yang Viral, Seret Nama Harvey Moeis, Helena Lim Hingga Toni Tamsil

Inilah Nama-nama 21 Tersangka Kasus Korupsi Timah yang Viral, Seret Nama Harvey Moeis, Helena Lim Hingga Toni Tamsil

Jaksa Agung ST Burhanuddin mengumumkan secara resmi terkait kerugian negara dan inilah nama-nama 21 tersangka kasus korupsi timah yang viral belakangan ini.
Ekonom Ragu Iuran Tapera Dapat Selesaikan

Ekonom Ragu Iuran Tapera Dapat Selesaikan "Backlog" Perumahan

Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai iuran Tapera belum tentu efektif mengatasi permasalahan kebutuhan rumah bagi masyarakat atau "backlog" perumahan di Indonesia
Telak! Mantan Kabaresrim Polri Minta Mahkamah Agung Turun Tangan Jelaskan Kejanggalan Persidangan Pembunuhan Vina

Telak! Mantan Kabaresrim Polri Minta Mahkamah Agung Turun Tangan Jelaskan Kejanggalan Persidangan Pembunuhan Vina

Mantan Kabareskrim Polri, Komjen Pol (Purn) Susno Duadji meminta Mahkamah Agung (MA) turun tangan menjelaskan kejanggalan dalam persidangan pembunuhan dan pemerkosaan Vina dan Eky tahun 2016 silam.
Baliho Kaesang untuk Surabaya Bertebaran di Jalan Protokol, Ini Kata PSI Surabaya

Baliho Kaesang untuk Surabaya Bertebaran di Jalan Protokol, Ini Kata PSI Surabaya

Baliho Kaesang, Ketua Umum PSI yang juga putra Presiden Jokowi, di beberapa titik jalanan protokol Surabaya seperti tampak di jalan Kedurus dan jalan Gunungsari
Didanai FIFA Rp85,6 Miliar, Erick Thohir Beberkan Proyek Pusat Latihan PSSI di IKN yang Hampir Tuntas: Ini Menjadi Pondasi Awal

Didanai FIFA Rp85,6 Miliar, Erick Thohir Beberkan Proyek Pusat Latihan PSSI di IKN yang Hampir Tuntas: Ini Menjadi Pondasi Awal

Erick Thohir membeberkan progres pembangunan fasilitas pusat latihan (training center) PSSI di IKN yang mendapatkan kucuran dana dari FIFA sebesar Rp85,6 miliar
Selain Kerusakan Lingkungan, Ternyata Kerugian Korporasi PT Timah Tbk Mencapai Rp28,907 Triliun Akibat Kasus Korupsi

Selain Kerusakan Lingkungan, Ternyata Kerugian Korporasi PT Timah Tbk Mencapai Rp28,907 Triliun Akibat Kasus Korupsi

Selain kerugian lingkungan Rp271 triliun, BPKP menemukan bahwa kasus korupsi menimbulkan kerugian korporasi yang diderita PT Timah Tbk senilai Rp28,907 triliun.
Trending
Jadi Sorotan, Ini Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Kasus Pembunuhan Vina, Alasan Tak Terduga Pengacara Putri Maya Rumanti Bantu Keluarga Vina Cirebon

Jadi Sorotan, Ini Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Kasus Pembunuhan Vina, Alasan Tak Terduga Pengacara Putri Maya Rumanti Bantu Keluarga Vina Cirebon

Unggahan media sosial Facebook pelaku pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan menjadi sorotan warganet hingga alasan Putri Maya Rumanti bantu keluarga Vina.
Prediksi Legenda Timnas Belanda soal Program Naturalisasi Timnas Indonesia, Van Bronckhorst: Sepuluh hingga Dua Puluh Tahun ke Depan…

Prediksi Legenda Timnas Belanda soal Program Naturalisasi Timnas Indonesia, Van Bronckhorst: Sepuluh hingga Dua Puluh Tahun ke Depan…

Legenda Timnas Belanda Giovanni Van Bronckhorst berbicara soal program naturalisasi yang ditempuh PSSI untuk menaikkan prestasi Timnas Indonesia, menurutnya ...
Peran Ayah Pegi di Kasus Vina Cirebon Terungkap, Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Peran Ayah Pegi di Kasus Vina Cirebon Terungkap, Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Peran ayah Pegi di kasus Vina Cirebon terungkap dan pengamat desak Panglima TNI menarik anggota Puspom dari Kejagung adalah dua berita paling banyak dibaca.
Mau Hidupnya Miskin ataupun Kaya, Tolong Usahakan Ada Ini di Rumah Minimal 1 Saja, Kata Ustaz Adi Hidayat...

Mau Hidupnya Miskin ataupun Kaya, Tolong Usahakan Ada Ini di Rumah Minimal 1 Saja, Kata Ustaz Adi Hidayat...

Pesan dari Ustaz Adi Hidayat, usahakan agar satu hal ini dipersiapkan di dalam setiap rumah. Ustaz Adi Hidayat sarankan agar ada di setiap rumah minimal satu.
Ayah Pemain Keturunan Ini Takjub dengan Suporter Timnas Indonesia: Tidak Ada di Negara Lain

Ayah Pemain Keturunan Ini Takjub dengan Suporter Timnas Indonesia: Tidak Ada di Negara Lain

Pada pertandingan ini, Timnas Putri Indonesia menang dengan skor akhir 5-1 dan Claudia mencetak brace di pertandingan tersebut. 
Terungkap, Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Sedari Awal Tak Ditangani Polres Cirebon

Terungkap, Kasus Pembunuhan Vina dan Eky Sedari Awal Tak Ditangani Polres Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam terus menyita perhatian publik usai pengungkapannya bak benang kusut.
Angkasa Pura 1 dan 2 Segera Bubar, Pemerintah Akan  Serahkan Pengelolaan Bandara ke...

Angkasa Pura 1 dan 2 Segera Bubar, Pemerintah Akan Serahkan Pengelolaan Bandara ke...

Penggabungan ini akan menjadikan PT Angkasa Pura Indonesia (API) sebagai pengelola bandar udara terbesar ke-5 dunia, dengan 36 bandara di seluruh Indonesia.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Siang
15:00 - 15:30
Kabar Pemilu
15:30 - 16:00
Kabar Haji
16:00 - 18:00
Kabar Petang
18:00 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Indonesia Business Forum
Selengkapnya