LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)
Sumber :
  • ANTARA

Presiden Jokowi Kunjungan ke Palu, Buka Kongres Nasional KMHDI 2023

Presiden Jokowi diagendakan membuka secara langsung Kongres Nasional Mahasabha XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia 2023 di Kota Palu, Sulawesi Tengah

Rabu, 30 Agustus 2023 - 10:12 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diagendakan membuka secara langsung Kongres Nasional Mahasabha XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) 2023 di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (30/8/2023).

Keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang terbit Senin pagi menginformasikan agenda Kongres Nasional KMHDI tahun ini dihelat di Auditorium Universitas Tadulako.

Dalam kunjungan kerjanya itu, Presiden akan lepas landas menuju Provinsi Sulawesi Tengah dari Pangkalan Udara Utama Angkatan Darat Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, usai mengunjungi SMKN Kota Semarang.

Presiden didampingi Ibu Iriana Joko Widodo beserta rombongan menggunakan pesawat Kepresidenan Indonesia-1 menuju Bandara Internasional Mutiara SIS Al Jufri, Kota Palu.

Baca Juga :

Di Kota Palu, Presiden Jokowi juga akan mengunjungi Pasar Masomba untuk meninjau harga dan pasokan kebutuhan pokok sekaligus menyerahkan bantuan sosial bagi para pedagang.

Ketua Presidium PP KMHDI I Putu Yoga Saputra dalam keterangannya mengatakan Kongres Nasional Mahasabha XIII KMHDI mengangkat tema "Transformasi Berkelanjutan Menuju Indonesia Maju”.

Tema tersebut dimaksudkan untuk bersama-sama melakukan transformasi yang fundamental dan dapat memberi pengaruh signifikan, utamanya dalam pengelolaan sumber daya yang dimiliki oleh Indonesia.

"Sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) yang dimiliki oleh Indonesia saat ini harus dimanfaatkan dengan baik. Pemanfaatan tersebut dapat dimulai dengan melakukan pembenahan di bidang pendidikan untuk dapat menciptakan SDM yang berkualitas,” katanya.

Ia mengatakan perubahan yang sudah dilakukan hari ini harus bersifat berkelanjutan dan konsisten untuk membangun masa depan Indonesia.

“Konsistensi dalam melakukan perubahan dalam jangka waktu yang panjang menjadi hal yang paling penting dan harus dilakukan oleh bangsa Indonesia. Apabila keberlanjutan tersebut dilakukan dengan baik, maka niscaya cita-cita Indonesia menjadi sebuah negara yang besar di tahun 2045 akan terwujud,” ujarnya. (ant)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
37 WNI yang Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji Ditangkap

37 WNI yang Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji Ditangkap

Sebanyak 37 Warga Negara Indonesia (WNI) diamankan oleh kepolisian Arab Saudi lantaran memakai visa ziarah saat akan melakukan ibadah Haji. 
Keluarga Prabowo di Manado Syukuran Terpilihnya Presiden RI 2024-2029

Keluarga Prabowo di Manado Syukuran Terpilihnya Presiden RI 2024-2029

"Kami bersyukur atas terpilihnya Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia 2024 – 2029," kata Andrew J Jules Soebali, keponakan Prabowo Subianto.
Reaksi Tak Terduga Jordi Amat Ketika Pertama kali Ditawari Bermain untuk Swansea City, Sampai Rela Melakukan Hal Ini ...

Reaksi Tak Terduga Jordi Amat Ketika Pertama kali Ditawari Bermain untuk Swansea City, Sampai Rela Melakukan Hal Ini ...

Bek tengah Timnas Indonesia, Jordi Amat mengungkap proses dirinya direkrut oleh Swansea City, dan kesan soal bisa bermain di teratas dunia Liga Inggris. (2/6).
Kejanggalan-Kejanggalan Pengungkapan kasus Vina, Pakar: Coba Cek BAP Terutama Hal-Hal Ini, Jangan-Jangan Ada Upaya Macam-Macam

Kejanggalan-Kejanggalan Pengungkapan kasus Vina, Pakar: Coba Cek BAP Terutama Hal-Hal Ini, Jangan-Jangan Ada Upaya Macam-Macam

Pakar hukum, Azmi Syahputra menilai ada banyak kejanggalan dalam pengungkapan kasus pembunuhan Vina. Menurutnya, perlu dicek di dalam BAP tentang sejumlah hal.
Ini Waktu Tidur Siang yang Dianjurkan dalam Islam, Zaidul Akbar Ungkap Alasan Kenapa Kepala Pusing Setelah Bangun Tidur

Ini Waktu Tidur Siang yang Dianjurkan dalam Islam, Zaidul Akbar Ungkap Alasan Kenapa Kepala Pusing Setelah Bangun Tidur

Banyak manfaat bisa didapatkan dari tidur siang, tapi tidak mudah di tengah kesibukan. Namun, dalam Islam ada waktunya khusus, ini kata dr Zaidul Akbar simak.
Momen Prabowo Temui Presiden Ukraina Zelenskyy Bahas Kerja Sama hingga Situasi Gaza

Momen Prabowo Temui Presiden Ukraina Zelenskyy Bahas Kerja Sama hingga Situasi Gaza

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Ukraina H.E. Volodymyr Zelenskyy membahas pentingnya menjaga perdamaian dan keamanan internasional.
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.
Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji minta hakim praperadilan dan polisi gugurkan pernyataan saksi baru yang muncul dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Borussia Dortmund menderita kekalahan dengan skor 0-2 dari Real Madrid, Minggu (2/6/2024) setelah pemain keturunan Indonesia Ian Maatsen membuat blunder.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
OnePrix
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
Selengkapnya