LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka "Dukun Sianida" IS alias Mbah Karang, Minggu (21/11/2021)
Sumber :
  • Tim tvOne - Edi Suryana

Korban Tewas "Dukun Sianida" di Magelang Bertambah Menjadi Empat Orang

Polres Magelang, Jawa Tengah ungkap tambahan satu lagi korban tewas akibat dukun asal lereng Gunung Sumbing, Magelang, yang membunuh korbannya dengan sianida

Senin, 22 November 2021 - 10:11 WIB

Magelang, Jawa Tengah - Polres Magelang, Jawa Tengah kembali ungkap tambahan satu lagi korban tewas akibat aksi IS, dukun asal lereng Gunung Sumbing, Kabupaten Magelang, yang membunuh korbannya dengan menggunakan potasium sianida.

Jumlah total korban aksi dukun asal Dusun Karang Tengah, Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang tersebut, kini mejadi empat orang. Modus korban keempat juga sama seperti yang dilakukan IS pada tiga korban lainnya, yaitu dengan meracuni minuman yang telah dicampur potasium sianida.

Satreskrim Polres Magelang yang melakukan penyelidikan dan pendalaman kasus dukun pengganda uang tersangka menemukan fakta baru, tersangka mengakui jika telah membunuh korban lainnya atas nama Muarip (52), warga Desa Sutopati,Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang. Sama korban tewas lainnya, pelaku yang ingin mengusai uang korban, meracuni
Muarip dengan minuman yang telah dicampur potasium sianida, sebagai syarat dalam ritual mendoakan uang. 

" Perkembangan terbaru dari anggota yang dilapangan, telah didapatkan informasi ditemukan korban baru lagi atas nama Muarip, umur 52 tahun, wiraswasta asal Desa Sutopati, Kajoran, Kabupaten Magelang. Uang yang dibawa oleh saudara Muarip sejumlah 3 juta, motif dan modus sama dengan korban sebelumnya yaitu ingin memguasai uang korban," Kata Kapolres Magelang, AKBP Mochamad Sajarod Zakun 

"Sesuai perintah tersangka korban diminta meminum cairan yang telah diberikan pelaku,saat perjalan pulang dari rumah tersangka,pelaku meminum cairan tersebut dan korban ditemukan pada esok hari dalam keadaan meninggal,hingga saat ini proses penyelidikan terus kita kembangkan" Lanjut Kapolres.

Baca Juga :

Dihadapan petugas kepolisian, tersangka IS yang merupakan warga Dusun Karang Tengah, Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, mengaku telah meracuni korban, Ia meminta korban meminum air yang telah dicampur racun, disertai merapalkan mantera pengusir setan.   

"Minuman air putih saya campur dengan  potasium didalam plastik dan plastik saya tali kemudian saya kasih ke mereka,sebelum minum saya menyuruh mereka membaca mantra 'setan tobat siro becik siro tak kongkon mlebu marang garwo hung wilaha'. Diminum
sebelum sampai rumah" kata IS atau yang biasa disapa Mbah Karang.

Kasus pembunuhan berantai ini terkuak berawal adanya penemuan orang meninggal di dalam mobil mobil yang berhenti di pinggir jalan Dusun Sukoyoso Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran, Rabu (10/11/2021) pukul 20.30 WIB. Korban adalah Lasman dan Wasdiyanto yang merupakan saudara ipar Lasman.

Dari hasil otopsi yang dilakukan oleh Puslabfor Polda Jawa Tengah, diketahui dua korban meninggal akibat keracunan potasium sianida.

Hingga kini aparat kepolisian telah mengungkap 4 korban sang dukun sianida tersebut, kesemuanya korban meninggal akibat racun potasium sianida. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya tersangka bakal dijerat dengan pasal berlapis, yakni 338 dan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup.

Hingga saat ini Satuan Reskrim Polres Magelang terus melakukan penyelidikan dan pendalaman kasus pembunuhan tersebut, untuk mengetahui apakah ada korban tersebut. (Edi Suryana/Buz) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pratama Arhan Buka Suara Usai Debut Buruk di K-League 1, Janji Tebus Dosa Jika Kembali Mendapatkan Menit Bermain di Suwon FC

Pratama Arhan Buka Suara Usai Debut Buruk di K-League 1, Janji Tebus Dosa Jika Kembali Mendapatkan Menit Bermain di Suwon FC

Empat bulan bergabung dengan Suwon FC, Pratama Arhan akhirnya masuk dalam skuad asuhan Kim Eun-jung. 
Grebek Pesta Sabu di Wisma Kendari, Polisi Temukan Senpi dan Busur

Grebek Pesta Sabu di Wisma Kendari, Polisi Temukan Senpi dan Busur

Polresta Kendari menangkap dua pria yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan senjata api dan senjata tajam di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Penindakan Selama Januari-April 2024, Bea Cukai Tegal Sita 8,8 Juta Batang Rokok Ilegal

Penindakan Selama Januari-April 2024, Bea Cukai Tegal Sita 8,8 Juta Batang Rokok Ilegal

Kantor Bea Cukai Tegal, Jawa Tengah, menyita 8,8 juta batang rokok tanpa pita cukai dari hasil penindakan di tujuh wilayah kabupaten/kota selama Januari hingga April 2024.
Pasangan Mesum Dalam Mobil Terekam Kamera ETLE Diduga di Makassar, Ini Kata Polisi

Pasangan Mesum Dalam Mobil Terekam Kamera ETLE Diduga di Makassar, Ini Kata Polisi

Beredar foto pengemudi mobil bersama seorang wanita berbuat mesum terekam kamera Elektronik Traffic Law Enforcement (ETLE) di medsos diduga terjadi di Makassar.
Dorong Kesejahteraan Para Nelayan, TKN Fanta Prabowo-Gibran Luncurkan Program Menjala Asa Maritim

Dorong Kesejahteraan Para Nelayan, TKN Fanta Prabowo-Gibran Luncurkan Program Menjala Asa Maritim

Tim Kolaborasi Nasional (TKN) Fanta Prabowo-Gibran, meluncurkan program 'Menjala Asa Maritim'.
Bukan Hanya Rezeki Lancar dan Jodoh Air Garam ala Syekh Ali Jaber Mampu Jaga Rumah dari Gangguang Makhluk Halus dan Usir Setan

Bukan Hanya Rezeki Lancar dan Jodoh Air Garam ala Syekh Ali Jaber Mampu Jaga Rumah dari Gangguang Makhluk Halus dan Usir Setan

Syekh Ali Jaber beri tips air garam bantu tuntaskan segala macam masalah
Trending
Shin Tae-yong Pertimbangkan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia, Yolla Yuliana Termasuk Atlet Voli Wanita dengan Gaji Termahal di Dunia?

Shin Tae-yong Pertimbangkan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia, Yolla Yuliana Termasuk Atlet Voli Wanita dengan Gaji Termahal di Dunia?

Elkan Baggott bisa kembali dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia jelang lawan Tanzania serta Megawati Hangestri dan Yolla Yuliana dapat gaji termahal.
Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Peristiwa Pembunuhan Vina Cirebon Jadi Sorotan, Ternyata Dia Sempat Lakukan...

Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Peristiwa Pembunuhan Vina Cirebon Jadi Sorotan, Ternyata Dia Sempat Lakukan...

Unggahan Facebook milik Pegi Setiawan alias Perong beberapa hari sebelum kasus pembunuhan Vina Cirebon menjadi sorotan warganet yang merasa curiga akan hal ini.
Pemilik Kontrakan Bersuara Beberkan Sifat Pegi Setiawan yang Sebenarnya, Ternyata Selama Lima Tahun Pembunuh Vina Bersembunyi di Sini

Pemilik Kontrakan Bersuara Beberkan Sifat Pegi Setiawan yang Sebenarnya, Ternyata Selama Lima Tahun Pembunuh Vina Bersembunyi di Sini

Salah satu saksi kasus pembunuhan Vina Cirebon, pemilik kontrakan yang ditempati Pegi Setiawan alias Perong, Dudi Suhendar akhirnya buka suara.
Terungkap Awal Mula Vina Cirebon dan Linda Bisa Saling Kenal, Berawal dari Linda Punya Pacar Anggota XTC

Terungkap Awal Mula Vina Cirebon dan Linda Bisa Saling Kenal, Berawal dari Linda Punya Pacar Anggota XTC

Inilah awal mula Vina dan Linda bisa saling mengenal. Ternyata Vina dan Linda saling kenal berawal dari Linda yang punya pacar anggota XTC. 
Shin Tae-yong Beri Kesempatan Kedua Kepada Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia Hadapi Tanzania?, Wanita Indigo Ini Kuliti Rahasia Linda Sahabat Vina Cirebon

Shin Tae-yong Beri Kesempatan Kedua Kepada Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia Hadapi Tanzania?, Wanita Indigo Ini Kuliti Rahasia Linda Sahabat Vina Cirebon

Shin Tae-yong beri kesempatan kedua kepada Elkan Baggott jelang Timnas Indonesia hadapi Tanzania dan wanita indigo ini menguliti dua rahasia Linda sahabat Vina Cirebon merupakan dua berita terpopuler.
Pengakuan Pemilik Kontrakan Dibohongi Ayah dari Pegi Pembunuh Vina Cirebon Bertahun-tahun, Dia Kaget, Ternyata...

Pengakuan Pemilik Kontrakan Dibohongi Ayah dari Pegi Pembunuh Vina Cirebon Bertahun-tahun, Dia Kaget, Ternyata...

Selama bekerja di Bandung, terungkap bahwa Pegi, pembunuh Vina tinggal di sebuah kontrakan dengan ayahnya. Adapun ayah Pegi juga bekerja sebagai buruh bangunan.
Sembunyikan Anaknya dan Kelabui Lingkungan, Ayah Pegi Alias Perong Terlibat Kasus Vina Cirebon? Polisi Bilang Begini

Sembunyikan Anaknya dan Kelabui Lingkungan, Ayah Pegi Alias Perong Terlibat Kasus Vina Cirebon? Polisi Bilang Begini

Polisi langsung mendalami keterlibatan orang tua Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong pelaku utama kasus pembunuhan Vina.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:30
Catatan Demokrasi
21:30 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Buru Sergap
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
Selengkapnya