LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemerintah Disarankan Cegah Hoaks soal Rempang, Tuhu Nugraha: Ada Ikatan Adat!
Sumber :
  • Istimewa - Antara

Pemerintah Disarankan Cegah Hoaks soal Rempang, Tuhu Nugraha: Ada Ikatan Adat!

Konflik Rempang kian lama, kian menjadi pusat perhatian publik hingga internasional. Oleh karena itu, pemerintah disarankan mencegah berita hoaks soal Rempang. 

Senin, 25 September 2023 - 04:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Konflik Rempang kian lama, kian menjadi pusat perhatian publik hingga internasional. Oleh karena itu, pemerintah disarankan mencegah berita hoaks soal Rempang. 

Saran ini dikarenakan, pemerintah minim melakukan upaya diseminasi dalam mengkomunikasikan duduk persoalan Rempang. Hal itu dikatakan Pakar Strategic Communication Mass, Tuhu Nugraha

Selain itu, Tuhu Nugraha menyarankan pemerintah harus melakukan mitigasi untuk menghentikan penyebaran hoax terkait Rempang. Jika dibiarkan, kata dia, akan menimbulkan perpecahan dan konflik sosial.

"Sebaiknya yang dilakukan pemerintah adalah memberikan informasi tandingan untuk menjelaskan dan mengklarifikasi," kata Tuhu, Minggu, (24/9/2023).

Baca Juga :

Tak hanya itu saja, dia sarankan pemerintah juga perlu lebih simpatik pernyataannya dan pesan yang dikedepankan harus sentuh sisi emosional. 

Hal ini menurut dia, para penyebar berita hoax begitu leluasa memprovoksi, dengan membawa isu SARA untuk mendiskreditkan program strategis nasional tersebut.

"Ini bukan hanya soal perpindahan lokasi, tapi ada ikatan adat, emosional dan lain-lain," pungkas Tuhu Nugraha.

Tuhu Nugraha juga berharap, melalui cara persuasif masyarakat mau berkompromi demi kepentingan yang lebih luas, harapan pekerjaan dan kesempatan kerja yang lebih baik buat keluarga, tetangga dan anak cucu mereka. 

"Ini harus gencar termasuk disebarkan di media sosial. Jadi pendekatan yang dikedepankan sekarang ini lebih kepada rasional, dan kepentingan dari sudut pandang pemerintah," kata Tuhu Nugraha.

Menurut Tuhu Nugraha, pemerintah sepertinya lupa jika sekarang ini sedang berhadapan langsung dengan masyarakat sebagai end user dari hasil proyek strategis nasional. Sebab, kata dia, masyarakat jika dikomunikasikan dengan alasan investasi asing pasti tidak gampang approachingnya.

"Masih ada ketakutan dijajah pihak asing dan sebagainya. Maka pesannya harus langsung yang dekat sama masyarakat lokal, dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Ujungnya harapan tentang ekonomi lebih baik, lapangan kerja baru dari hasil investasi di Rempang," ungkap Tuhu Nugraha.

Maka dari itu, Tuhu mengatakan agar tidak terjadi seperti ini kedepan seharusnya pemerintah memiliki mitigasi risiko sebelum dilakukan eksekusi. 

"Pemerintah sepertinya lupa sekarang era media sosial yang menjadi alat framing cukup efektif dalam menyebarkan hoaks, apalagi saat ini menuju tahun politik," ujar Tuhu Nugraha.

Tuhu juga mengajak masyarakat agar lebih jeli mengecek fakta yang ada dan jangan mudah termakan isu hoax di media sosial terkait kasus Rempang. 

"Sebaiknya, publik jangan asal share informasi terkait Rempang tanpa cek dan ricek," ujar Tuhu Nugraha.

"Jadi mesti lebih kritis dan hati hati menelan informasi. Saat ini redaksinya ada di masing-masing diri kita yang mesti memfilter informasi," jelas Tuhu. 

Tuhu Nugraha menilai, hoax terkait isu SARA dalam kasus Rempang dapat memecah belah bangsa dan ini sangat berbahaya. Karena, masyarakat Indonesia sangat beragam dan isu SARA ini hot button untuk orang Indonesia.

"Jadi mesti ditangani dengan sangat hati-hati, serius dan penuh empati, karena banyak yang berkepentingan soal isu ini. Semua tahu isu mana yang mudah dimainkan," pungka Tuhu Nugraha. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Misteri Keberadaan Calvin Verdonk Terjawab di Laga Timnas Indonesia Vs Tanzania, Sang Pemain Keturunan Ternyata ...

Misteri Keberadaan Calvin Verdonk Terjawab di Laga Timnas Indonesia Vs Tanzania, Sang Pemain Keturunan Ternyata ...

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Calvin Verdonk nampak hadir di tribun VIP bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada laga uji coba kontra Tanzania.
Tersangkut Jaring Pemancing, Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Penambangan

Tersangkut Jaring Pemancing, Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Penambangan

Penemuan mayat seorang pria di Sungai Desa Penambangan, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo pada Minggu (2/6), masih menyisakan misteri.
Akui Pegi Tak Ada dalam Foto DPO, Saka Tatal Ceritakan Kronologi Penyelidikan Polisi

Akui Pegi Tak Ada dalam Foto DPO, Saka Tatal Ceritakan Kronologi Penyelidikan Polisi

Mencuat kembali pengakuan Saka Tatal, yang merupakan salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon. Kali ini, ia ceritakan soal Pegi Setiawan.
Sudah Move On dari Giovanna Milana yang Cabut dari Proliga 2024, Megawati Hangestri Langsung Gandeng Sahabat Baru dari Amerika Serikat

Sudah Move On dari Giovanna Milana yang Cabut dari Proliga 2024, Megawati Hangestri Langsung Gandeng Sahabat Baru dari Amerika Serikat

Dipastikan tak lagi bermain dengan sahabatnya yakni Giovanna Milana, Megawati Hangestri langsung gandeng bestie baru yang sama-sama berasal dari Amerika Serikat
Misteri Penemuan Mayat di Kamar Kos Parangtritis Bantul Terkuak, Polisi Berhasil Amankan Pelaku Usai Sepekan Buron

Misteri Penemuan Mayat di Kamar Kos Parangtritis Bantul Terkuak, Polisi Berhasil Amankan Pelaku Usai Sepekan Buron

Kasus penemuan mayat perempuan yang terjadi di kamar kos yang berlokasi di Dusun Mancingan, Parangtritis, Kapanewon Kretek, Bantul akhirnya menemui titik terang
Terkuak, Awal Mula Kasat Narkoba Polres Blitar Ketahuan Positif Amfetamin

Terkuak, Awal Mula Kasat Narkoba Polres Blitar Ketahuan Positif Amfetamin

Kasat Narkoba Polres Blitar, Jawa Timur Iptu S terbukti positif narkoba atau amfetamin. Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto menjelaskan detail kasusnya.
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Ini Identitas Ibu yang Lecehkan Anak Laki-lakinya Sendiri, Diduga Langsung Kabur Begitu Video Tak Senonohnya Viral

Beredar video viral memperlihatkan diduga ibu dan anak laki-laki balita melakukan tindakan pelecehan seksual. Ternyata perempuan yang diduga ibu dari anak itu..
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Tanzania Rela Jauh-jauh Terbang ke Indonesia Demi Hadapi Skuad Garuda, Ternyata Ini Alasannya...

Meski bukan masuk dalam FIFA Matchday, ternyata tim asuhan Hemed Sulaiman ini rela datang jauh-jauh demi hadapi skuad Garuda.
Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Tampang dan Identitas Pelaku Video Asusila Anak Baju Biru yang Viral Disebar, Buat Emosi Netizen

Pelaku video asusila terhadap anak kecil yang viral di sosial media TikTok buat banyak netizen emosi.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
Selengkapnya