LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Ilham Bintang.
Sumber :
  • (ANTARA/HO)

PWI: Independensi Pers Penting di Tengah Disrupsi Digital

Pers harus tetap menjunjung tinggi semangat independensi dan integritas tinggi di tengah tekanan disrupsi digital yang turut menjadikan media massa arus-utama.

Senin, 25 September 2023 - 08:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pers harus tetap menjunjung tinggi semangat independensi dan integritas di tengah tekanan disrupsi digital yang turut menjadikan media massa arus-utama mendapatkan persaingan berat dari saluran media baru seperti media sosial.

Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Ilham Bintang saat dihubungi Minggu (24/9/2023) malam.

"Kalau independensi sedikit saja goyah, maka pembaca akan meninggalkan media tersebut dan beralih ke media sosial. Kita sendiri menyaksikan bahwa media sosial banyak membawa kebenaran, di samping terdapat kelemahan juga," ungkapnya.

Hal tersebut diungkapkan Ilham terkait harapannya tentang keberhasilan Kongres XXV PWI yang digelar dengan lokasi utama di Kota Bandung, Jawa Barat, 24-26 September 2023. 

Baca Juga :

Selain merumuskan penyempurnaan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi, kongres tersebut akan memilih ketua umum, dewan penasehat, dewan kehormatan, dan pengurus terpilih.

Menyoal independensi dan integritas, wartawan harus bekerja semakin keras untuk dapat meletakkan jejak kaki agar tetap mendapatkan kepercayaan dari publik lewat sikap menjunjung tinggi independensi dan integritas yang terjaga.

Ilham mengatakan bahwa sebagai pilar keempat dalam demokrasi, pers harus menjadi dambaan terakhir bagi masyarakat. 

Pers yang independen, kata dia, memiliki semangat yang sama ketika kali pertama PWI didirikan yaitu kala Indonesia sedang menghadapi agresi militer kedua Belanda.

Perjuangan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia pada masa itu, Ilham menjelaskan, harus lebih banyak menggunakan gerakan masyarakat sipil melalui semisal saluran intelektualitas. 

Persebaran informasi yang mencerdaskan bangsa hingga ke masyarakat di perdesaan yang belum melek huruf dan politik, dia menambahkan, turut mendukung kemerdekaan Republik Indonesia.

"Kondisinya sama seperti saat ini yaitu posisi media di tengah disrupsi dan tahun politik, harus bisa menancapkan identitas bahwa dirinya dapat dipercaya untuk menjadi penuntun bangsa Indonesia. Selain itu, integritas media massa juga harus terjaga dan benar-benar menjadi sandaran bagi masyarakat yang katakanlah masih termarjinalkan," Ilham memaparkan.

Pers juga bisa berkaca pada media sosial, yang dalam hal ini terbukti mampu menggerakkan publik untuk mempopulerkan sebuah permasalahan yang pada akhirnya menjadikan Pemerintah atau lembaga terkait mengusut tuntas hal tersebut.

"Ibaratnya, kalau pers mengkritik mungkin dianggap belum pada tingkatan membahayakan ketimbang misalnya media sosial yang membuat viral beberapa kasus korupsi pejabat-pejabat tertentu yang akhirnya bisa terbongkar. Dan hal ini hasil dari kekuatan warganet yang semestinya harus segera diambil perannya oleh pers," Ilham menjelaskan.

Tantangan independensi dan integritas profesi pers juga semakin berat dari hari ke hari utamanya bila dikaitkan dengan pesatnya perkembangan arus informasi saat ini.

"Kalau tidak salah, dari 270 juta penduduk Indonesia terdapat sebanyak 200 juta orang yang sudah terhubung dengan internet. Artinya, sebanyak itu pula rakyat Indonesia yang memperoleh informasi dari menit ke menit. Jadi, pers tidak boleh main-main dengan integritas dan independensi karena kalau dianggap main-main, bisa merugikan seluruh bangsa Indonesia," kata Ilham.

Kongres XXV PWI dijadwalkan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Senin pukul 14.00 WIB di Istana Negara, Jakarta, dan dihadiri oleh 180 orang perwakilan provinsi dan pengurus PWI Pusat. 

Sebanyak 700 hingga 1.000 orang dari 38 provinsi diagendakan hadir dalam Kongres lima tahunan yang kali ini berpusat di Kota Bandung.

Pada kongres kali ini, setiap cabang PWI provinsi berhak mengirimkan tiga perwakilan sebagai peserta kongres, dan maksimal lima peninjau, serta pengurus lainnya sebagai penggembira.

Hingga saat ini ada beberapa nama yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon Ketua Umum PWI Pusat. Tetapi, nama-nama tersebut baru akan ditentukan saat kongres berlangsung.(ant/muu)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sapi Warna Putih Berukuran 890 Kg, Hewan Kurban Presiden Jokowi untuk Warga Medan

Sapi Warna Putih Berukuran 890 Kg, Hewan Kurban Presiden Jokowi untuk Warga Medan

Sapi jenis Ongole Peranakan berwana putih ini memiliki bobot 890 Kg dalam kondisi kesehatan yang prima serta bebas dari penyakit seperti cacing hati sehingga aman dan layak dijadikan hewan kurban.
Ternyata Begini Isi BAP Iptu Rudiana Ayah Eky, Ternyata Sempat Interogasi Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky

Ternyata Begini Isi BAP Iptu Rudiana Ayah Eky, Ternyata Sempat Interogasi Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky

Terungkap keterangan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Iptu Rudiana yang saat itu bertugas di Satnarkoba Polresta Cirebon 2016 silam
Teks Khutbah Idul Adha 2024 Singkat Terbaru: Haji dan Kurban Menunjukkan Rasa Cinta hingga Kebahagiaan

Teks Khutbah Idul Adha 2024 Singkat Terbaru: Haji dan Kurban Menunjukkan Rasa Cinta hingga Kebahagiaan

Teks Khutbah Idul Adha 2024 singkat terbaru tema haji dan kurban sangat berguna untuk khatib menyampaikan materi ceramah shalat Ied pada Senin, 17 Juni 2024.
Medsos X di Pinggir Jurang Pemblokiran Pemerintah Indonesia, Dituding Biang Kerok Judi Online

Medsos X di Pinggir Jurang Pemblokiran Pemerintah Indonesia, Dituding Biang Kerok Judi Online

Belakangan ini, Pemerintah Indonesia lagi gencar-gencarnya berantas judi online sampai ke akarnya. Hal ini dilakukan karena Judi Online sudah memakan korban.
Para Orang Tua Sebaiknya Simak Imbauan Kombes Ade Ary Ini: Petugas Kami di Lapangan 24 Jam

Para Orang Tua Sebaiknya Simak Imbauan Kombes Ade Ary Ini: Petugas Kami di Lapangan 24 Jam

Para Orang Tua Sebaiknya Simak Imbauan Kombes Ade Ary. Dia memastikan polisi bakal selalu ada di lapangan selama 24 jam.
5 Pemain Label Eropa yang Dulunya Ogah Membela Timnas Indonesia, Nomor 3 Sosok Pemain Keturunan yang Diduga Disindir Justin Hubner

5 Pemain Label Eropa yang Dulunya Ogah Membela Timnas Indonesia, Nomor 3 Sosok Pemain Keturunan yang Diduga Disindir Justin Hubner

Berikut 6 daftar pemain label Eropa yang dulunya sempat menolak tawaran untuk membela timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong di kala berburu pemain keturunan.
Trending
Iri Hati, Fans Thailand Memberi Komentar Menohok soal Lolosnya Timnas Indonesia Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Iri Hati, Fans Thailand Memberi Komentar Menohok soal Lolosnya Timnas Indonesia Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Berbagai komentar fans Thailand atas kabar lolosnya timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pemain Keturunan Belanda Ini Malu Lihat Kondisi Timnas Indonesia saat Baru Dinaturalisasi, Justin Hubner Ungkap Beda Shin Tae-yong dengan Pelatih Lain

Pemain Keturunan Belanda Ini Malu Lihat Kondisi Timnas Indonesia saat Baru Dinaturalisasi, Justin Hubner Ungkap Beda Shin Tae-yong dengan Pelatih Lain

Pemain keturunan Belanda ini malu lihat kondisi Timnas Indonesia saat baru dinaturalisasi, Justin Hubner ungkap bedanya Shin Tae-yong dengan pelatih lain.
Raih Popularitas Semenjak Bela Timnas Indonesia, Media Eropa Ini Malah Kasih Sindiran Menohok kepada Nathan Tjoe-A-On, Kenapa?

Raih Popularitas Semenjak Bela Timnas Indonesia, Media Eropa Ini Malah Kasih Sindiran Menohok kepada Nathan Tjoe-A-On, Kenapa?

Media Eropa ini malah memberikan sindiran pedas kepada Nathan Tjoe-A-On meskipun sang pemain tampil memukau bersama Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Jadi Orang Pertama yang Setubuhi Vina hingga Disebut Dalang Utama, Peran Ayah Eky Iptu Rudiana Terungkap, 7 Jam Jalani Pemeriksaan

Jadi Orang Pertama yang Setubuhi Vina hingga Disebut Dalang Utama, Peran Ayah Eky Iptu Rudiana Terungkap, 7 Jam Jalani Pemeriksaan

Jadi orang pertama yang setubuhi Vina hingga disebut dalang utama, keluarga murka statusnya dari DPO dicabut dan peran Ayah Eky Iptu Rudiana terungkap, kasus vina cirebon mulai menemukan titik terang ialah berita paling banyak dibaca pembaca tvOnenews.com dalam sepekan terakhir.
Viral Bos Mobil Rental Tewas di Sukolilo Pati Berlanjut, Netizen Telusuri Lokasi Lewat Google Maps, Temuannya Mengejutkan

Viral Bos Mobil Rental Tewas di Sukolilo Pati Berlanjut, Netizen Telusuri Lokasi Lewat Google Maps, Temuannya Mengejutkan

Kasus bos mobil rental asal Jakarta yang tewas dikeroyok massa di Kecamatan Sukolilo, Pati, Jawa Tengah terus berlanjut.
Sindir Keras Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Justin Hubner Langsung Dihantam Kabar Buruk, Apa Itu?

Sindir Keras Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Justin Hubner Langsung Dihantam Kabar Buruk, Apa Itu?

Justin Hubner langsung mendapat kabar pahit usai menyampaikan sindiran keras usai membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ayah Eky Minta Bicara Empat Mata dengan Liga Akbar Setelah Kasus Vina, Ternyata Ini yang Dibicarakan

Ayah Eky Minta Bicara Empat Mata dengan Liga Akbar Setelah Kasus Vina, Ternyata Ini yang Dibicarakan

Salah satu saksi kasus pembunuhan Vina, Liga Akbar menyatakan dirinya pernah diajak bicara empat mata oleh ayah Eky Iptu Rudiana membahas beberapa hal ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya