Penyidik Dituding Mengacuhkan Kasus Pembunuhan, Mapolsek Patumbak Didemo

 Medan, Sumut - Markas Komando (Mako) Polsek Patumbak didemo oleh tujuh orang yang merupakan satu keluarga. Dalam aksinya, Senin (29/11/2021) seorang ibu rumah tangga meminta pihak Polsek Patumbak segera mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan suami dan ayah dari anak anaknya yang terjadi pada Jumat (5/11/2021). Disebutkan sampai saat ini tersangka masih bebas berkeliaran. 

Kasus ini dilaporkan ke Polsek Patumbak dengan nomor laporan polisi LP/B/642/XI/2021/SPKT/POLSEK PATUMBAK/POLRESTABES MEDAN/POLDASU.

Ibu rumah tangga tersebut ialah Helena Boru Sinambela (47) warga dusun II,Desa marindal II, Kecamatan Patumbak datang membawa anak-anaknya dengan berjalan kaki sembari membentangkan spanduk berisikan harapan.

Kedatangan ibu tiga anak ini meminta kasus kematian suaminya, Poltak Sinambela (48) yang sudah dilaporkan secara resmi ke polisi segera diungkap bukan cuma diacuhkan saja oleh penyidik.

Usai melakukan aksi, anak korban bernama Anto Sinambela (24) mengatakan ayahnya tewas mengenaskan dengan luka tikaman senjata tajam. Lokasi kejadian di kawasan Jalan Sisingamangaraja, tepatnya di bawah Fly Over Amplas.

"Kami memohon keadilan Pak, kapan pembunuh ayah saya ditangkap, penyidiknya juga dihubungi nggak nyambung. Apa yang kami tanya soal perkembangan kasus tidak dijawab penyidik,” kata Anto.

Sementara itu, Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago yang menerima aksi satu keluarga ini menjelaskan pihaknya sudah bekerja sesuai prosedur. Hanya saja Faidir mengaku pihaknya masih mengalami kesulitan mencari tahu keberadaan pelaku. 

"Penyidik sudah bekerja maksimal dengan Memeriksa saksi saksi, menyita barang bukti dan sudah menerbitkan DPO nya. Namun kesulitan kita, di mana keberadaan tersangka. Saya berjanji akan segera mengungkap dengan mengatensikan laporan pengaduan ini," sebut Faidir. (Yoga/Nof)