Meski punya catatan manis, namun pada tahun 2021 lalu Lechia Gdansk resmi melepas Egy Maulana Vikri.
Tak berselang lama, Paytren milik ustad Yusuf Mansur pun ikut angkat kaki dari pemegang saham klub.
Awalnya performa Lechia Gdansk pasca ditinggal Egy Maulana Vikri dan ustad Yusuf Mansur masih terbilang apik, mereka bahkan bisa finish di peringkat 4 di akhir musim 2021/22.
Namun petaka datang pada musim 22/23, dimana Lechia Gdansk sempat delapan laga tanpa kemenangan dan telan lima kekalahan beruntun di liga.
Puncaknya, Lechia Gdansk harus terdegradasi dari kasta teratas Liga Polandia lantaran cuma finish di urutan 17.
Dari total 34 pertandingan yang dijalani, Lechia Gdansk cuma menang 8 kali dan telan 20 kekalahan. Mereka juga harus empat kali ganti pelatih sepanjang musim 22/23.
Selain dari sisi prestasi, popularitas Lechia Gdansk juga turut merosot pasca ditinggal ustad Yusuf Mansur dan mendepak Egy Maulana Vikri.
Load more