ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pusat Zakat Melaka (PZM) Malaysia mengapresiasi pengelolaan zakat yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Indonesia dalam upayanya membantu kesejahteraan umat.
Sumber :
  • BAZNAS

Pusat Zakat Melaka Malaysia Apresiasi Pengelolaan Zakat yang Dilakukan BAZNAS di Indonesia

Pusat Zakat Melaka (PZM) Malaysia mengapresiasi pengelolaan zakat yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Indonesia dalam upayanya membantu kesejahteraan umat. 
Senin, 8 Juli 2024 - 22:57 WIB

tvOnenews.com - Pusat Zakat Melaka (PZM) Malaysia mengapresiasi pengelolaan zakat yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Indonesia dalam upayanya membantu kesejahteraan umat. 

Hal tersebut mengemuka dalam kunjungan dan silaturahmi dari Pusat Zakat Melaka (PZM) Malaysia, di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Senin (8/7/2024). Turut hadir Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., Wakil Ketua BAZNAS RI H. Mokhamad Mahdum, serta Ketua Pegawai Eksekutif Senarai Zakat Melaka, Datuk Mohamad Azmi bin Haji Sabtu beserta jajaran. 

Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menyampaikan kunjungan tersebut dalam rangka saling bertukar pengalaman dan informasi terkait manajemen pengelolaan zakat di masing-masing negara yang nantinya dapat menjadi kajian atau rekomendasi yang bermanfaat bagi BAZNAS maupun PMZ. 

"Intinya kita tukar menukar pengalaman manajemen zakat yang di Indonesia dan di Malaka, tadi juga sudah saya jelaskan, semua yang terkait dengan visi, misi dan program-program yang telah Indonesia dilaksanakan oleh BAZNAS di seluruh Indonesia," kata Prof Noor. 

"Nanti akan kita coba undang lembaga-lembaga zakat dari Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan lainnya pada acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) nanti," ujar Noor.

Baca Juga

Noor menambahkan, kunjungan PZM ke BAZNAS tersebut penting untuk memperkuat kerja sama baik dalam pengelolaan zakat, pertukaran informasi, maupun literasi perzakatan di lingkup ASEAN.

"Harapan kami, apa yang kami berikan itu juga untuk kajian-kajian kalo ada manfaatnya untuk Malaka dan juga tadi dari Malaka banyak menyampaikan yang bisa kita jadikan sebagai informasi untuk BAZNAS," ucapnya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Viral Guru di Surabaya Diduga Banting Siswa hingga Retak Tulang Ekor, Polisi Turun Tangan

Viral Guru di Surabaya Diduga Banting Siswa hingga Retak Tulang Ekor, Polisi Turun Tangan

Polrestabes Surabaya periksa BAZ (33), guru sekaligus pelatih tim futsal SDN Simolawang, yang diduga melakukan kekerasan terhadap BAI (11), siswa MI Al-Hidayah.
Masih Belum Move On dari Megawati Hangestri, Dua Pemain Red Sparks Lakukan Hal Tak Terduga Saat Tertangkap Kamera Sedang...

Masih Belum Move On dari Megawati Hangestri, Dua Pemain Red Sparks Lakukan Hal Tak Terduga Saat Tertangkap Kamera Sedang...

Meskipun sudah memutuskan untuk tak perpanjang kontraknya bersama Red Sparks dan pulang ke Indonesia, sosok Megawati Hangestri Pertiwi rupanya masih membekas di Korea Selatan.
Ditjen AHU Sebut Tak Ikut Campur Konflik Dualisme HNSI

Ditjen AHU Sebut Tak Ikut Campur Konflik Dualisme HNSI

Kementerian Hukum (Kemenkum) menegaskan takkan ikut campur dalam konflik dualisme kepengurusan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI).
Prabowo Effect: Investor Serbu RI!

Prabowo Effect: Investor Serbu RI!

Kehadiran Presiden Prabowo di luar negeri dongkrak kepercayaan investor. Kadin sebut komitmen investasi capai rekor tertinggi, jadi momentum krusial 2025.
Semua Warga Indonesia Diminta Harus Waspadai Informasi Palsu Terkait Pinjaman Online

Semua Warga Indonesia Diminta Harus Waspadai Informasi Palsu Terkait Pinjaman Online

Seluruh masyarakat Indonesia diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap maraknya informasi palsu (hoaks) yang beredar di berbagai platform.
Bank Dunia Catat 60% Penduduk Indonesia Tergolong Miskin, Setara 172 Juta Orang: Tertinggi di ASEAN

Bank Dunia Catat 60% Penduduk Indonesia Tergolong Miskin, Setara 172 Juta Orang: Tertinggi di ASEAN

Dalam laporan Macro Poverty Outlook April 2025, jumlah penduduk Indonesia pada 2024 sebanyak 285,1 juta orang. Maka, 60,3% penduduk miskin tersebut setara dengan 171,9 juta penduduk.

Trending

Setelah Tak Lagi di Red Sparks, Megawati Hangestri Ungkap Sosok Sebenarnya Ko Hee-jin di Matanya: Dia Lama Kelamaan jadi...

Setelah Tak Lagi di Red Sparks, Megawati Hangestri Ungkap Sosok Sebenarnya Ko Hee-jin di Matanya: Dia Lama Kelamaan jadi...

Megawati Hangestri Pertiwi resmi tak berseragam Red Sparks lagi untuk musim depan, saat proses perpisahan di bandara Incheon Korea, Megawati sebut Ko Hee-jin..
Ciro Alves Batal Tinggalkan Persib meski Sudah Umumkan Pamit kepada Bobotoh? Manajemen Maung Bandung Malah Beri Isyarat Begini

Ciro Alves Batal Tinggalkan Persib meski Sudah Umumkan Pamit kepada Bobotoh? Manajemen Maung Bandung Malah Beri Isyarat Begini

Ciro Alves batal tinggalkan Persib Bandung meski sudah pamitan kepada bobotoh? manajemen Pangeran Biru malah beri isyarat begini.
Media Vietnam Singgung Ramai-ramai Pemain Timnas Indonesia Kabur saat Diminta Lawan Manchester United, Pelatih Kim Sang-sik Terpukul

Media Vietnam Singgung Ramai-ramai Pemain Timnas Indonesia Kabur saat Diminta Lawan Manchester United, Pelatih Kim Sang-sik Terpukul

Pelatih ASEAN All Stars, Kim Sang-sik terpukul dengan kabar mengejutkan dari para pemain Timnas Indonesia jelang lawan Manchester United (MU).
Sempat Enggan Bela Timnas Indonesia, Pria Berdarah Batak yang Punya Karier Mentereng di Italia Ini Kini Nasibnya...

Sempat Enggan Bela Timnas Indonesia, Pria Berdarah Batak yang Punya Karier Mentereng di Italia Ini Kini Nasibnya...

Pilih tak bela Timnas Indonesia, apa kabar pemain sepak bola berdarah batak, Radja Nainggolan yang sempat punya karier cemerlang di Italia dan Belgia?
Kapten Red Sparks Tak Kuat Lagi, Akhirnya Bongkar Perbedaan Serius Setelah Ditinggal oleh Megawati Hangestri

Kapten Red Sparks Tak Kuat Lagi, Akhirnya Bongkar Perbedaan Serius Setelah Ditinggal oleh Megawati Hangestri

Setelah ditinggal pevoli asal Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi, kapten Red Sparks Yeom Hye-seon akhirnya berani mengungkapkan perbedaan yang dialami oleh timnya.
Resmi! AFC Jatuhkan Sanksi kepada China Jelang Pertandingan Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! AFC Jatuhkan Sanksi kepada China Jelang Pertandingan Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

AFC resmi menjatuhkan hukuman kepada Asosiasi Sepak Bola China (CFA) jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia di lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pemain Baru Timnas Indonesia Keluhkan Satu Hal di Stadion GBK, Juga Bersyukur Bisa Merasakan Euforia Suporter

Pemain Baru Timnas Indonesia Keluhkan Satu Hal di Stadion GBK, Juga Bersyukur Bisa Merasakan Euforia Suporter

Tentunya, sang wajar berpendapat di kesan awal. Meskipun ia mengeluhkan tapi juga bersyukur dan senang.
Selengkapnya

Viral