ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Penyaluran bantuan sosial Atensi Yapi kepada anak yatim, piatu, dan yatim piatu terus dilakukan oleh Kementerian Sosial melalui PT Pos Indonesia (Persero).
Sumber :
  • Istimewa

PosIND Lanjutkan Penyaluran Atensi Yapi di Semarang, Penerima Terbantu Meringankan Biaya Pendidikan

Penyaluran bantuan sosial Atensi Yapi kepada anak yatim, piatu, dan yatim piatu terus dilakukan oleh Kementerian Sosial melalui PT Pos Indonesia (Persero).
Senin, 16 Desember 2024 - 11:14 WIB

tvOnenews.com - Penyaluran bantuan sosial Atensi Yapi kepada anak yatim, piatu, dan yatim piatu terus dilakukan oleh Kementerian Sosial melalui PT Pos Indonesia (Persero). Salah satu perusahaan BUMN tertua yang kini dikenal dengan brand PosIND itu melanjutkan penyaluran Atensi Yapi di Semarang, Jawa Tengah.
 
Mengenai penyaluran Atensi Yapi di Semarang ini dijelaskan oleh EGM KCU Semarang Rusdy Hendra Sanjaya bahwa jumlah penerima bantuan di wilayahnya mencapai lebih dari 15 ribu.
 
“Jumlah penerima lebih kurang di atas 15 ribu kalau di wilayah kami. Untuk posisi saat ini, boleh dikatakan sudah selesai karena kebetulan selesainya hari ini. Ada status yang sukses banyak, ada yang gagal bayar. Kalau yang gagal bayar itu lebih kepada penerima yang bersangkutan  sudah lulus, ada juga  yang bersangkutan sudah pindah. Jadi, sisa gagal bayar ini lebih kepada faktor-faktor bukan tidak disalurkan, tapi karena faktor penerimanya ,” kata Rusdy.
 
Dalam menyalurkan Atensi Yapi ini mekanisme yang dilakukan PosIND melalui tiga cara, yaitu penyaluran melalui loket Kantorpos, komunitas, dan pengantaran langsung ke penerima bantuan (door to door). Sebelum memulai penyaluran, pihak PosIND berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait.
 
“Sehingga kita bisa menentukan jadwal, kemudian mekanismenya seperti apa. Kalau persiapan awalnya biasa sudah cetak dana, cetak pengumuman, dan kami informasikan kepada pendamping. Kemudian kita siapkan secara teknis, sumber dayanya,” ucapnya.
 
Mengenai penyaluran Atensi Yapi dilakukan melalui PosIND, Rusdy mengatakan hal ini sudah tepat. Sebab, PosIND memiliki ribuan Kantorpos yang tersebar di seluruh Indonesia, sehingga penyaluran dapat dilakukan dengan cepat dan tepat sasaran.
 
“Karena kita memang ditugasi, dan kebetulan outlet kita juga banyak, kita berharap pemerintah akan memberi penugasan selanjutnya kepada kita. Dan kita bisa melaksanakan penugasan ini tidak sebatas dari jenis bantuan Yapi saja. Kita bisa dibilang sudah berpengalaman dan sanggup melaksanakan penyaluran bansos,” tuturnya. 
 
Sukses penyaluran bansos Atensi Yapi ini tentu tak lepas dari peran para petugas di lapangan yang disebut juru bayar. Mereka merupakan ujung tombak penentu bantuan sampai ke tangan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
 
Salah satu petugas juru bayar, yaitu Hanif. Ia menuturkan pengalamannya selama menjalankan tugas pengantaran langsung ke rumah KPM (door to door).
 
“Pengalamannya menyenangkan, bisa membantu penyaluran Yapi, serta bisa membantu Kantorpos untuk menyalurkan bantuan ini. KPM yang kita datangi ke rumah biasanya merasa senang. Sebab dengan bantuan ini bisa untuk tambah-tambah membeli buku, dan keperluan sekolah,” tuturnya.
 
Hanif melanjutkan bercerita. Dalam menyalurkan bantuan Atensi Yapi ke rumah penerima, ia kerap dibantu oleh petugas PSM (Pekerja Sosial Masyarakat).
 
“Saya memastikan dari kelurahan dan dari PSM yang bisa mengantarkan ke rumah KPM-nya tersebut dan bisa mengantarkan bantuan itu ke penerima yang berhak. Saya senang bisa membantu orang dan sesuatu kebanggaan saya bisa menjadi petugas penyalur bantuan sosial Yapi ini,” ujarnya.
 
Hanif menilai para penerima bantuan Atensi Yapi ini memang sudah selayaknya dibantu. Sebab, mereka merupakan anak-anak tanpa orang tua lengkap.
 
“Saya lihat sendiri mereka anak-anaknya enggak punya ayah papa ibu lagi, hidupnya ada orang lain. Kasihan. Itu makanya saya, pekerjaan ini buat saya itu amal. Menurut saya mereka berhak menerima, karena penerima ini sudah yatim piatu atau orang tuanya sudah meninggal semua. Kadang di sini ikut neneknya, ikut omnya, atau saudara yang terdekat. Ya, semoga bantuan ini terus berlanjut karena bisa meringankan beban mungkin neneknya, atau omnya yang sudah membantu membesarkan penerima tersebut. Semoga program ini jalan terus. Semakin banyak anak-anak yang bisa berbantu dengan program ini,” tuturnya.
 
Mengenai tantangan yang dihadapi dalam proses penyaluran Atensi Yapi, Hanif menuturkan KPM yang hendak ditemui kadang sulit dihubungi dan alamatnya susah dicari.
 
“Kesulitannya mungkin jika KPM-nya didatangi tidak ada dan sulit dihubungi. Setelah sampai rumah si KPM tersebut masih sekolah atau bepergian.  Solusinya, saya mencari petugas kelurahan atau PSM untuk bisa janjian supaya tidak gagal bayar atau tidak ketemu KPM tersebut,” katanya.
 
Hanif berharap bantuan Atensi Yapi tersebut dapat tersalurkan kepada seluruh penerima dan bermanfaat membantu meringankan beban ekonomi penerima.
 
“Harapannya bisa 100 persen dan harapannya juga bisa bermanfaat bagi penerima bantuan ini,” ucapnya. tvonenews


 
Sementara itu salah satu penerima bantuan Atensi Yapi, Rizki, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang telah diterimanya.
 
“Terima kasih bantuannya kepada pemerintah. Bantuan ini bermanfaat, karena saya dapat membeli peralatan sekolah dan buku-buku untuk menulis,” ucap Rizki.
 
Untuk diketahui, bantuan sosial (bansos) Atensi Yatim Piatu (Yapi) merupakan program pemerintah yang dirancang untuk memberi dukungan finansial kepada anak-anak yang telah kehilangan orang tuanya. Dengan adanya bansos Atensi Yapi, pemerintah berupaya meringankan beban hidup anak yatim piatu, serta memastikan mereka mendapatkan akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan mendasar lainnya.
 
Bantuan Atensi Yapi disalurkan kepada penerima manfaat berupa uang tunai sebesar Rp200 ribu per bulan. Dana tersebut biasanya dicairkan secara kumulatif dan bertahap dengan jadwal dua bulan atau tiga bulan sekali. Dengan begitu, setiap penerima akan mendapatkan nominal dana bansos sebesar Rp400 ribu atau Rp600 ribu dalam sekali pencairannya. Jika ditotal selama satu tahun penuh, maka penerima manfaat bansos Atensi Yapi 2024 memperoleh bantuan senilai total Rp2,4 juta.(chm)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Antisipasi Peredaran Narkoba, Ditjenpas Sumut dan TNI Polri Gelar Razia Mendadak di Rutan Kelas 1 Medan

Antisipasi Peredaran Narkoba, Ditjenpas Sumut dan TNI Polri Gelar Razia Mendadak di Rutan Kelas 1 Medan

Antisipasi peredaran narkoba di dalam rutan, tim kamtib kantor wilayah ditjenpas sumut bersama tni dan polri lakukan razia mendadak di rutan kelas 1 medan
Naik Transjakarta Hari Ini Hanya Rp1, Berikut Syarat dan Waktunya

Naik Transjakarta Hari Ini Hanya Rp1, Berikut Syarat dan Waktunya

Tarif RP1 layanan Transjakarta, akan diberlakukan mulai pukul....
Hadir di Halal Bihalal PKB, Dasco Berkelakar Soal Matahari Kembar ke Cak Imin

Hadir di Halal Bihalal PKB, Dasco Berkelakar Soal Matahari Kembar ke Cak Imin

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menghadiri acara halal bihalal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sudah Haji Mabrur dan Rajin Shalat Tahajud, Ternyata Pahalanya Kalah dengan Amalan Sederhana ini Kata Ustaz Abdul Somad

Sudah Haji Mabrur dan Rajin Shalat Tahajud, Ternyata Pahalanya Kalah dengan Amalan Sederhana ini Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) sangat mendukung pahala shalat Tahajud dan predikat haji mabrur sangat istimewa. Tetapi, amalan ini mampu melampaui kedua ibadah itu.
Hasil Pemain Timnas Indonesia Abroad: Jay Idzes Tampil Garang, Venezia FC Ditahan Imbang Empoli

Hasil Pemain Timnas Indonesia Abroad: Jay Idzes Tampil Garang, Venezia FC Ditahan Imbang Empoli

Bek Timnas Indonesia bermain penuh saat Venezia mengambil satu poin dari markas Empoli pada pekan ke-33 Liga Italia di Stadion Carlo Castellani, Empoli, Minggu.
Doa Nabi Syuaib dalam Al-Qur’an, Ketika Hadapi Kecurangan dalam Ekonomi

Doa Nabi Syuaib dalam Al-Qur’an, Ketika Hadapi Kecurangan dalam Ekonomi

Ada beberapa doa para Nabi yang tercantum dalam Al-Qur’an. Salah satunya doa Nabi Syuaib ketika menghadapi kecurangan. Berikut bacaan doanya serta artinya.

Trending

Naik Transjakarta Hari Ini Hanya Rp1, Berikut Syarat dan Waktunya

Naik Transjakarta Hari Ini Hanya Rp1, Berikut Syarat dan Waktunya

Tarif RP1 layanan Transjakarta, akan diberlakukan mulai pukul....
Hadir di Halal Bihalal PKB, Dasco Berkelakar Soal Matahari Kembar ke Cak Imin

Hadir di Halal Bihalal PKB, Dasco Berkelakar Soal Matahari Kembar ke Cak Imin

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menghadiri acara halal bihalal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Masih Ingat Evan Dimas? Dulu Jadi Wonderkid Timnas Indonesia, Tak Disangka Sekarang Nasibnya Justru...

Masih Ingat Evan Dimas? Dulu Jadi Wonderkid Timnas Indonesia, Tak Disangka Sekarang Nasibnya Justru...

Bagaimana nasib Evan Dimas yang dulu menjadi wonderkid Timnas Indonesia? Tak disangka saat ini nasibnya justru seperti ini...
Sambil Menangis di Hadapan Ribuan Bobotoh, David da Silva Curhat usai Persib Bandung Tekuk Bali United: Ada Hal yang Tak Bisa Dijelaskan 

Sambil Menangis di Hadapan Ribuan Bobotoh, David da Silva Curhat usai Persib Bandung Tekuk Bali United: Ada Hal yang Tak Bisa Dijelaskan 

Penyerang Persib Bandung, David da Silva curhat usai Maung Bandung mengalahkan Bali United di Liga 1 2024-2025.
Giovanna Milana Resmi Susul Megawati Hangestri, Sahabat Megatron Kini Main di Kompetisi Elit Asia

Giovanna Milana Resmi Susul Megawati Hangestri, Sahabat Megatron Kini Main di Kompetisi Elit Asia

Giovanna Milana selaku mantan pemain Red Sparks resmi menyusul Megawati Hangestri usai bergabung di kompetisi elit di Asia Tenggara.
AFC Resmi Larang 5 Pemain Andalan Shin Tae-yong Ini Gabung Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2026, Kenapa?

AFC Resmi Larang 5 Pemain Andalan Shin Tae-yong Ini Gabung Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2026, Kenapa?

AFC resmi melarang lima pemain andalan Shin Tae-yong untuk gabung Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Respek! Suporter Persija Jakarta Berbondong-bondong Akui Persib Bandung Layak Juara Liga 1: Kita Dukung Mereka Main di Asia

Respek! Suporter Persija Jakarta Berbondong-bondong Akui Persib Bandung Layak Juara Liga 1: Kita Dukung Mereka Main di Asia

Sejumlah suporter Persija Jakarta berbondong-bondong mengakui bahwa Persib Bandung layak meraih gelar back to back Juara Liga 1.
Selengkapnya

Viral